Media Asuransi, JAKARTA – Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, menyatakan optimisme terkait perkembangan hubungan bilateral Indonesia-Mesir. Dalam kunjungannya ke Mesir, Mardani menyoroti berbagai isu penting, termasuk perlindungan bagi mahasiswa Indonesia, terutama yang menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar.
Dalam pertemuannya dengan perwakilan Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir, Mardani menyampaikan apresiasi atas peningkatan jumlah mahasiswa Indonesia di Mesir, yang kini mencapai lebih dari 15 ribu orang. “Kami menitipkan agar KBRI di Mesir menjaga para mahasiswa ini, karena mereka adalah aset luar biasa bangsa ini,” ujar Mardani, dikutip dari laman resmi DPR, Kamis, 19 Desember 2024.
|Baca juga: Prabowo Bidik Ekonomi Indonesia Tumbuh 8%, Pemerintah Andalkan KEK!
Mardani juga menerima aspirasi PPMI terkait peningkatan jumlah beasiswa di Universitas Al-Azhar, kemudahan pengurusan visa belajar, dan pentingnya asuransi kesehatan bagi mahasiswa. Dia mendorong mahasiswa untuk fokus pada studi dan menghindari paham radikal, serta berharap mereka dapat memberikan kontribusi di berbagai bidang saat kembali ke Indonesia.
Selain itu, dalam pertemuan dengan Komisi Luar Negeri Parlemen Mesir, delegasi BKSAP menyampaikan harapan agar pemerintah Mesir mempertimbangkan kebijakan bebas visa bagi warga Indonesia untuk kunjungan hingga 30 hari, serta kemudahan visa belajar dan peningkatan kerja sama ekonomi dan pendidikan.
|Baca juga: Indonesia-Thailand Perkuat Hubungan Bilateral di Tengah Kepemimpinan Baru
Delegasi BKSAP juga mengunjungi Universitas Al-Azhar dan bertemu dengan rektor serta tiga wakil rektor untuk membahas peningkatan beasiswa dan kemungkinan membuka cabang universitas tersebut di Indonesia. Mardani mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan Universitas Al-Azhar terhadap mahasiswa Indonesia dan upaya bersama untuk kemerdekaan Palestina.
Isu perlindungan mahasiswa tetap menjadi perhatian utama. Banyak mahasiswa yang datang ke Mesir tanpa asuransi kesehatan, sehingga kesulitan saat membutuhkan perawatan. Mardani mengusulkan adanya kerja sama antara Pemerintah Indonesia, Pemerintah Mesir, Universitas Al-Azhar, dan KBRI untuk memberikan asuransi kesehatan bagi mahasiswa agar mereka merasa lebih nyaman belajar.
Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat hubungan diplomasi dan melindungi WNI di luar negeri.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News