1
1

2 Best Sharia Unit General Insurance 2023 Kelompok Ekuitas Rp100 Miliar ke Atas

Group Sinarmas memiliki beberapa anak perusahaan di industri perasuransian Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Unit syariah yang menjadi Best Sharia Unit General Insurance 2023 Media Asuransi kelompok ekuitas Rp100 miliar ke atas, menunjukkan kinerja yang positif di tahun buku 2022.

Hal tersebut tercermin dari hasil kajian yang dilakukan oleh Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) yang menunjukkan pertumbuhan pada 2 unit syariah asuransi umum terbaik di kelompok ini, yakni Unit Syariah PT Asuransi Sinar Mas dan Unit Syariah Asuransi Astra.

Direktur PT Asuransi Sinar Mas, Marten P Lalamentik, mengatakan bahwa Unit Syariah Asuransi Sinar Mas sebagai bagian dari ASM akan selalu mengikuti perkembangan yang dilakukan oleh induk perusahaan. “Strategi yang dijalankan adalah menjalin kerja sama dengan semua lembaga pembiayaan syariah seperti bank dan multifinance, baik yang sudah full pledged ataupun yang masih dalam bentuk unit usaha,” ungkapnya kepada Media Asuransi.

|Baca juga: 2 Best Sharia Unit Life Insurance Ekuitas Rp25 Miliar–Rp250 Miliar

Marten menambahkan bahwa penetrasi market unit syariah bukan hanya pada bisnis yang full syariah tetapi juga untuk bisnis bank dan leasing yang mayoritas masih dikuasai oleh bisnis konvensional tetapi memiliki unit syariah. “Unit Syariah ASM juga membuat produk-produk baru yang bisa diterima oleh market muslim di Indonesia,” jelasnya.

Berdasar hasil kajian Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA), kinerja Unit Syariah ASM di tahun 2022 meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Salah satunya adalah laba bersih setelah pajak yang naik 32,30 persen dari Rp43,15 miliar di 2021 menjadi Rp57,09 miliar tahun 2022.

Kenaikan kinerja perusahaan lainnya antara lain juga terjadi pada ekuitas, investasi, cadangan premi, cadangan teknis, aset, pendapatan asuransi, kontribusi bruto, surplus underwriting dana tabarru’, dan ujroh pengelola.

Di sisi lain, Unit Syariah Asuransi Astra memiliki aset sebesar Rp753,57 miliar, naik 7,95 persen dibandingkan dengan nilai aset tahun 2021 yang sebesar Rp698,09 miliar. Di tahun 2021, ekuitas Unit Syariah Asuransi Astra tercatat sebesar Rp352,26 miliar, naik 2,93 persen menjadi Rp362,58 miliar pada tahun 2022.

Kontribusi bruto Unit Syariah Asuransi Astra juga naik tipis 0,12 persen, dari sebesar Rp122,90 miliar di tahun 2021, meningkat menjadi sebesar Rp122,75 miliar di tahun 2022. Pendapatan asuransi tercatat meningkat 3,39 persen, dari sebesar Rp64,69 miliar di tahun 2021, menjadi sebesar Rp66,88 miliar pada tahun 2022.

Sedangkan, beban klaim tahun 2022 terjadi penurunan signifikan yakni turun 46,42 persen, dari sebesar Rp54,62 miliar pada 2021 menjadi Rp29,27 miliar tahun 2022. Sejalan dengan itu, beban asuransi turun 10,89 persen, dari sebesar Rp22,66 miliar di tahun 2021, menjadi sebesar Rp20,20 miliar di tahun 2022.

 

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post ISEA Sharing Knowledge dengan Delegasi Tanzania
Next Post Strategi Hadapi Potensi Window Dressing di Pasar Saham

Member Login

or