Media Asuransi, JAKARTA – Unitlink adalah produk asuransi yang terkait dengan produk investasi. Jadi, selain menawarkan proteksi, unitlink juga menawarkan nilai tunai yang terbentuk dari pengembangan dana sebagian premi yang Anda setor setiap bulan.
Karena produk utamanya adalah asuransi, maka manfaat utama yang ditawarkan unitlink adalah proteksi. Namun, produk ini juga diminati karena menawarkan kepraktisan. Dengan membeli satu produk, nasabah akan memperoleh proteksi dan investasi sekaligus. Selain itu, nilai tunai pada unitlink juga menjadi daya tarik tersendiri karena memberikan banyak manfaat. Apa saja? Simak ulasan berikut.
Baca juga: Jual Saham Tresuri, Harga Saham Bukit Asam (PTBA) Malah Naik
Manfaat nilai tunai unitlink
1. Berfungsi sebagai tabungan untuk mencapai tujuan
Nilai tunai pada unitlink sering disebut-sebut sebagai manfaat hidup atau living benefit, karena bisa dinikmati ketika nasabah masih hidup. Nilai tunai pada unit link ini menjadi daya tarik bagi mereka yang tidak ingin membeli asuransi namun uang yang ia setor akan “hangus” jika tidak terjadi risiko.
Karena sebetulnya, uang yang disetorkan untuk investasi dan membentuk nilai tunai ini dapat diambil oleh nasabah meski risiko yang dilindungi oleh asuransi tersebut tidak terjadi, seperti misalnya risiko meninggal dunia atau risiko sakit. Namun yang perlu dipahami, uang yang Anda setor untuk proteksi umumnya tetap tidak bisa kembali jika risiko tidak terjadi.
Nilai tunai ini dapat membantu mempersiapkan finansial untuk mencapai tujuan keuangan. Tujuan keuangan ini bermacam-macam, misalnya menikah, melanjutkan sekolah, down payment (DP) kredit pemilikan rumah (KPR) umroh, naik haji, membeli mobil, dana pensiun, dan lain sebagainya. Namun, umumnya perusahaan asuransi memberlakukan jangka waktu tertentu untuk nasabah dapat mengambil nilai tunai, misalnya minimal tiga tahun atau lima tahun polis berjalan.
2. Dapat membayar premi
Mungkin Anda pernah mendengar ilustrasi produk unit link yang menawarkan perlindungan yang panjang, dengan waktu pembayaran premi tunai secara lebih singkat. Hal ini dimungkinkan karena unit link memiliki nilai tunai yang jika jumlahnya mencukupi, bisa dipakai untuk membayar premi unit link.
Hal ini berguna sekali jika nasabah dalam kondisi tidak bisa membayar premi lagi, seperti misalnya sudah pensiun, tidak produktif, bangkrut, kehilangan pekerjaan, tidak ada penghasilan, atau ada kebutuhan lain yang lebih mendesak. Jika hal ini terjadi, maka nilai tunai dapat digunakan untuk membayar premi unitlink.
Dengan begitu, polis asuransi yang dimiliki nasabah tetap aktif, meski ia tidak membayar premi secara tunai untuk sementara waktu. Fasilitas membayar premi dengan menggunakan nilai tunai ini disebut juga dengan cuti premi.
Tetapi, Anda juga perlu ingat bahwa nilai tunai pada unit link bisa dipakai untuk membayar premi asuransi jika jumlahnya mencukupi. Itu sebabnya, jika polis asuransi masih berusia kurang dari setahun, nilai tunai yang ada belum cukup untuk membayar premi. Begitu pula jika nilai tunai ini sudah habis, maka nasabah tetap perlu membayar premi asuransi secara tunai kembali agar polis tidak lapse atau mati.
Baca juga: Diversifikasi, Metrodata Electronics (MTDL) Investasi di Sayurbox
3. Memperpanjang perlindungan
Dengan waktu pembayaran premi yang lebih panjang berkat adanya nilai tunai, maka praktis polis bisa melindungi nasabah lebih panjang. Umumnya asuransi unitlink memberikan perlindungan hingga seumur hidup atau hingga 100 tahun.
4. Bisa berfungsi sebagai warisan
Nilai tunai pada unitlink juga dapat dimanfaatkan sebagai warisan atau bekal hidup untuk penerima manfaat ketika tertanggung tutup usia. Tentu ini akan menambah manfaat uang pertanggungan (UP) yang ada pada asuransi jiwa. Warisan ini akan berguna bagi keluarga yang ditinggalkan untuk melanjutkan hidup, seperti untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, menutup biaya akhir, membayar utang, dan keperluan lainnya.
5. Memperkenalkan cara kerja investasi
Jika Anda belum familiar terhadap produk investasi, maka nilai tunai pada unitlink akan membantu memahami cara kerja investasi secara bertahap, mulai dari produk dengan risiko moderat yakni reksa dana yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi. Karena, setiap bulannya Anda akan memperoleh laporan perkembangan dana yang bisa membantu memantau naik-turun dana investasi yang Anda tempatkan di produk tersebut.
Jika sudah semakin memahami cara kerja investasi, Anda dapat melakukan evaluasi dan mengelola investasi lebih lanjut, seperti menukar produk dana yang di miliki dengan produk yang lebih agresif agar imbal hasil lebih optimal, atau sebaliknya menukar dengan produk yang lebih moderat untuk meminimalkan risiko.
6. Pahami bahwa nilai tunai di unitlink bisa merugi
Yang perlu Anda pahami juga, nilai tunai pada unitlink dapat mengalami kerugian atau minus. Itu sebabnya, unitlink lebih tepat digunakan untuk memenuhi kebutuhan proteksi serta investasi jangka panjang. Dengan memperpanjang horizon investasi, maka kinerja dana Anda dapat mengimbangi fluktuasi pasar modal yang kerap terjadi dalam jangka pendek. Aha (Edi)
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
