Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpangkas pada perdagangan Selasa, 22 Juli 2025. IHSG terkoreksi untuk pertama kalinya dalam 12 hari perdagangan mengakhir penguatan beruntun dalam dua pekan.
|Baca juga: BEI Awasi Pergerakan Empat Saham Ini
IHSG terkoreksi 0,72 persen atau 53,45 poin ke 7.344. Aksi ambil untung investor menjadi hal wajar terutama untuk saham-saham seperti DCII, COIN dan CDIA yang telah naik tajam.
Konflik dagang yang semakin memanas antara Amerika Serikat dengan Uni Eropa, berpotensi menjadi sentimen negatif yang melemahkan dolar dan memicu penguatan rupiah.
|Baca juga: Uang Beredar Tumbuh Lebih Tinggi pada Juni 2025
Dalam surat yang dikirimkan kepada Eropa, Trump mengatakan akan memberikan tarif sebesar 30 persen untuk sebagian ekspornya, dan bakal mengenakan 25 persen untuk mobil dan suku cadang mobil, serta dua kali lipat untuk baja dan aluminium.
Trump juga memberikan pungutan sebesar 50 persen untuk tembaga, sehingga secara keseluruhan Uni Eropa memproyeksikan tarif masuk ke AS telah mencapai 380 miliar Euro atau setara 442 miliar AS atau sekitar 70 persen dari ekspor ke AS.
Total volume perdagangan saham di BEI pada hari Selasa mencapai 30,52 miliar dengan nilai transaksi Rp 19,54 triliun. Sebanyak 220 saham menguat, 390 saham turun dan 200 saham stagnan.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
