Media Asuransi, GLOBAL – Allstate telah menerima izin untuk menaikkan premi asuransi bagi pemilik rumah di California sebesar 4 persen, tetapi kenaikan itu dinilai tidak cukup bagi perusahaan.
Dilansir pada Whittier Daily News, Perusahaan yang berbasis di Illinois AS itu mengatakan tidak memiliki rencana untuk membatalkan keputusannya pada musim gugur lalu untuk berhenti mengeluarkan polis baru di California.
Itu berarti tagihan yang lebih tinggi untuk pelanggan Allstate saat ini dan tidak ada keringanan bagi pemilik rumah California yang kehilangan proteksi di area yang dilanda kebakaran hutan, banjir, dan tanah longsor.
State Farm, perusahaan asuransi rumah terbesar di negara bagian itu, mengatakan pada bulan Mei bahwa pihaknya juga akan berhenti mengeluarkan polis baru, memicu kekhawatiran akan jatuhnya pasar asuransi.
Allstate mengatakan itu menerapkan kenaikan tarif pada April 2021 sebelum inflasi melanda tahun lalu, mengirimkan harga sirap baru, kayu, isolasi dan tenaga kerja melonjak.
|Baca juga: Allstate Umumkan Estimasi Kerugian Bencana Bulan Mei, Tarif Asuransi akan Naik
Dengan Proposisi 103, inisiatif California tahun 1988 yang mengharuskan negara bagian meninjau dan menyetujui kenaikan tarif, Allstate mengatakan perusahaan asuransi tidak dapat menyesuaikan harga mereka dengan cepat untuk memenuhi kenaikan biaya.
“Kami menghentikan polis asuransi pemilik rumah, kondominium, dan komersial baru di California tahun lalu sehingga kami dapat terus melindungi pelanggan saat ini,” kata Allstate dalam sebuah pernyataan.
Biaya untuk mengasuransikan pelanggan rumah baru di California jauh lebih tinggi daripada harga yang akan mereka bayar untuk polis karena kebakaran hutan, biaya perbaikan rumah yang lebih tinggi, dan premi reasuransi yang lebih tinggi.
Pada April lalu, Allstate mengajukan ambahan kenaikan 39,6 Persen. Itu berarti US$196 juta dalam biaya pemilik rumah yang lebih tinggi, menurut Consumer Watchdog, sebuah kelompok advokasi nirlaba.
Dikatakan kenaikan yang disetujui akan membebani pemilik rumah Allstate yang ditanggung dengan gabungan US$16 juta dalam biaya tambahan, angka yang dibantah oleh Komisaris Asuransi negara bagian Ricardo Lara.
Pengumuman State Farm bahwa itu akan menangguhkan polis baru pemilik rumah California mengirimkan gelombang kejutan melalui pasar asuransi negara bagian.
Perusahaan asuransi yang berbasis di Illinois mengutip kenaikan bersejarah dalam biaya konstruksi yang melampaui inflasi, paparan bencana yang berkembang pesat dan pasar reasuransi yang menantang karena tidak mengeluarkan polis asuransi California yang baru.
|Baca juga: Gallagher: Inflasi Akan Dorong Harga Asuransi Lebih Tinggi untuk Beberapa Tahun ke Depan
Perusahaan asuransi membeli reasuransi di pasar global untuk membantu menutupi keterpaparan mereka terhadap bencana, tetapi California tidak mengizinkan perusahaan asuransi membebankan biaya tersebut kepada konsumen.
State Farm adalah perusahaan asuransi rumah terbesar di California, dengan lebih dari 20 persen pasar dan US$2,6 miliar dalam bentuk premi tertulis langsung, menurut Fitch Ratings. Allstate, dengan 6,4 persen pasar asuransi rumah negara bagian, memiliki US$792 juta dalam bentuk premi tertulis langsung.
Pasar asuransi California dapat ditingkatkan dengan memungkinkan perusahaan asuransi menagih pelanggan untuk reasuransi, serta premi dasar pada proyeksi kerugian model komputer, kata perwakilan industri asuransi.
Kantor Komisi Asuransi mengatakan tidak dapat mengizinkan reasuransi untuk dimasukkan dalam premi karena negara tidak dapat mengaturnya.
Kantor Komisi telah meremehkan pentingnya jeda raksasa asuransi dalam menulis polis pemilik rumah baru, mengatakan 115 perusahaan asuransi lainnya terus menulis polis di seluruh negara bagian, bahkan di dekat daerah rawan kebakaran.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
