Media Asuransi, JAKARTA – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatatkan peningkatan volume penjualan emas sebesar 15.969 kg pada semester I/2024 dengan tingkat produksi emas mencapai 439 kg.
Volume penjualan emas tersebut meningkat 18% dibandingkan dengan capaian penjualan pada semester I/2023 sebesar 13.508 kg.
Berdasarkan laporan kuartalan perseroan dikutip, Kamis, 18 Juli 2024, manajemen Antam menjelaskan bahwa pada tahun 2024 perseroan berfokus untuk memperkuat posisi dan meningkatkan market share dengan mengembangkan pangsa pasar logam mulia di dalam negeri.
|Baca juga: Antam Kembangkan Penjualan Emas Fisik Digital di Bursa Komoditi Berjangka
Antam melalui UBPP Logam Mulia merupakan satu-satunya pabrik pemurnian emas di Indonesia yang memiliki akreditas “Good Delivery List Refiner” di London Bullion Market Association (LBMA).
Di sisi lain, hingga kuartal II/2024 perseroan berhasil meningkatkan produksi dan penjualan bijih nikel sehingga selama 6 bulan pertama 2024 membukukan produksi bijih nikel sebesar 4,19 juta wet metric ton (wmt) dan penjualan bijih nikel sebesar 3,36 juta wmt. Sementara itu, pada periode yang sama Antam mencatatkan volume produksi feronikel sebesar 10.169 ton nikel dalam feronikel (TNi) dengan tingkat penjualan mencapai 6.778 TNi.
Adapun volume bauksit yang dicatatkan pada semester I/2024 adalah sebesar 543.000 wmt yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku pabrik alumina.
Di tengah pencapaian tersebut, manajemen Antam mengungkapkan bahwa perseroan masih menghadapi tantangan perizinan, kondisi geopolitik-ekonomi global, dan fluktuasi harga komoditas.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
