1
1

Aon: Pasar Asuransi Global Kuat Hadapi Tekanan Inflasi

Ilustrasi. | Foto: Aon

Media Asuransi, JAKARTA – Laporan Dinamika Pasar Asuransi Global kuartal IV/2023 milik Aon menyebutkan pasar asuransi global pada kuartal IV/2023 menunjukkan kekuatan dan ketahanan dalam menghadapi tekanan inflasi. Terlepas dari tekanan inflasi, harga di pasar asuransi tetap relatif moderat.

“Namun demikian, risiko-risiko dengan profil yang menantang dan pengalaman kerugian yang merugikan, seperti risiko-risiko yang terpapar oleh bencana alam atau kewajiban-kewajiban di Amerika Serikat yang signifikan, mengalami kenaikan harga yang lebih besar,” ujar Aon, dikutip dari laman Reinsurance News, Kamis, 15 Februari 2024.

Perusahaan asuransi yang sudah mapan memperluas pasar mereka. Sementara pendatang baru menargetkan pasar yang sedang bertumbuh, sehingga menghasilkan persaingan yang sehat dan kapasitas yang cukup untuk risiko-risiko yang berkinerja baik.

|Baca juga: Adira Finance (ADMF) Kantongi Laba Bersih Rp1,94 Triliun pada 2023

Sebaliknya, risiko-risiko dengan profil yang menantang atau pengalaman kerugian yang merugikan menghadapi keterbatasan kapasitas, sehingga mendorong banyak pihak untuk mencari solusi pengalihan risiko alternatif.

Perusahaan asuransi mempertahankan disiplin

Sementara perusahaan asuransi mempertahankan disiplin dalam praktik underwriting, target pertumbuhan akhir tahun menyebabkan peningkatan fleksibilitas dan pilihan bagi klien, terutama untuk jenis risiko yang disukai. Hasil pembaruan yang unggul didukung oleh informasi underwriting yang kuat dan diferensiasi risiko.

Batas dan deductible yang telah habis masa berlakunya telah tersedia untuk sebagian besar penempatan. Beberapa tertanggung menginvestasikan kembali penghematan premi ke dalam peningkatan limit atau penurunan deductible, terutama untuk risiko dan produk yang berkinerja baik di area yang memiliki permintaan tinggi seperti asuransi Cyber dan Direktur & Pejabat.

Para penanggung terus membedakan diri mereka melalui persyaratan pertanggungan, menawarkan peningkatan yang didukung oleh informasi underwriting yang berkualitas.

Namun demikian, pembatasan tertentu, seperti yang terkait dengan penyakit menular, wilayah pertanggungan, PFAS, dan pemogokan huru-hara dan Kerusuhan, tetap tidak dapat dinegosiasikan.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Adira Finance (ADMF) Kantongi Laba Bersih Rp1,94 Triliun pada 2023
Next Post Cermati Invest Pasarkan Produk Reksa Dana Batavia Prosperindo Aset Manajemen

Member Login

or