PT Astra International Tbk (Astra) berkolaborasi dengan Asuransi Astra, salah satu lembaga jasa keuangan Astra Financial, meresmikan Bank Wakaf Mikro (BWM) Pondok Pesantren As’ad, Jambi, 3 April 2019. Peresmian BWM ketiga Grup Astra ini dilakukan oleh Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso beserta Direktur Astra yang dalam hal ini juga merupakan Director in Charge Astra Financial Suparno Djasmin, didampingi oleh CEO Asuransi Astra Rudy Chen.
Suparno Djasmin mengatakan bahwa di mana Astra berada, harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekelilingnya. “Kami melihat konsep didirikannya BWM sangat sesuai dengan nilai-nilai yang selama ini kami bawa. Dukungan penuh tentunya akan kami berikan untuk pengembangan BWM. Semoga kebermanfaatan BWM Pondok Pesantren As’ad Jambi dapat dirasakan oleh banyak pihak,” katanya dalam keterangan yang diterima redaksi.
BWM merupakan lembaga keuangan mikro syariah yang didirikan atas izin OJK, dengan tujuan untuk menyediakan akses pembiayaan bagi masyarakat kecil yang belum memiliki akses pada lembaga keuangan formal. Hingga Desember 2018, OJK telah memberikan izin pendirian 41 BWM di berbagai lokasi di seluruh Indonesia.
Sementara itu Rudy Chen juga mengakui bahwa tujuan dari pendirian BWM sangat sesuai dengan visi perusahaan yaitu bring peace of mind to millions. “Memberikan peace of mind kepada jutaan pelanggan merupakan visi yang kami usung selama ini. Adapun pelanggan yang kami maksudkan di sini tidak hanya mereka yang menggunakan produk kami, namun juga masyarakat di sekitar kami. Semoga kontribusi yang kami berikan melalui BWM Pondok Pesantren As’ad dapat memberikan peace of mind bagi masyarakat Jambi,” ujarnya.
Hadir dalam peresmian ini Gubernur Provinsi Jambi Fachroni Umar, Chief of Corporate Affairs Astra Pongki Pamungkas, Chief Astra Financial Adi Sepiarso, Chief Marketing Officer – Retail Business Asuransi Astra Gunawan Salim, Pimpinan Pondok Pesantren As’ad Jambi Nadjmi Qodir, serta manajemen dan eksekutif Grup Astra. Ken
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
