Asuransi Jiwa Punya Peran Besar dalam Pembangunan Ekonomi Filipina

Media Asuransi, GLOBAL – Komisi Asuransi Filipina (IC) mencatatkan pendapatan total premi sektor asuransi jiwa mencapai P229,9 miliar hingga kuartal ketiga 2023. Hal itu dengan peningkatan sebesar 13,9 persen dari periode yang sama pada 2022 dalam Annual Premium Equivalent (APE) dari penjualan asuransi baru sebesar P46,6 miliar.

APE merujuk pada nilai total tahunan dari semua jenis polis premi, baik tunggal maupun berulang. Peningkatan dalam premi baru asuransi jiwa berasal dari penjualan asuransi jiwa tradisional yang lebih ‘klasik’.

|Baca: JP Morgan: Pasar Reasuransi Eropa Tangguh dan Pertahankan Momentum Positif

Sementara penjualan asuransi jiwa variabel menurun karena volatilitas pasar ekuitas beberapa tahun terakhir dengan perusahaan asuransi jiwa beralih ke penjualan asuransi jiwa tradisional untuk mendukung bisnis baru.

Presiden dan CEO BDO Life Assurance Company Inc (BDO Life) Renato Vergel De Dios menjelaskan bahwa memiliki perlindungan asuransi jiwa memiliki arti lebih dari sekadar menjamin stabilitas keuangan keluarga.

“Banyak warga Filipina yang belum menyadari bagaimana sektor asuransi jiwa berperan dalam membangun negara dengan cara mengumpulkan modal jangka panjang yang sangat dibutuhkan dalam ekonomi yang sedang berkembang seperti Filipina,” ujarnya, dikutip dari laman Malaya Business Insight, Senin, 8 Januari 2024.

Penjualan asuransi jiwa tradisional

Premi yang dihasilkan, terutama dari penjualan asuransi jiwa tradisional, memiliki potensi besar untuk mendukung hal ini. Adapun perusahaan asuransi membantu mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mengalokasikan dana jangka panjang dari premi ke sektor seperti pembangunan infrastruktur dan perluasan kapasitas manufaktur.

|Baca: Total Kerugian Asuransi Gempa Bumi Jepang Diprediksi Capai US$6,4 Miliar

Investasi semacam ini menjadi katalisator bagi pembangunan nasional, sesuai dengan penekanan Asian Development Bank (ADB) akan pentingnya investasi tersebut dalam menjaga kemajuan ekonomi.

Melalui upaya mendorong semua warga Filipina, termasuk Tenaga Kerja Filipina di Luar Negeri (TKI) di berbagai belahan dunia, untuk memperoleh perlindungan asuransi jiwa, perusahaan asuransi membantu melindungi kemampuan mereka dalam menghasilkan pendapatan dan meningkatkan keamanan keuangan keluarga.

Pada saat yang sama, dana yang disalurkan ke premi juga berkontribusi dalam membentuk dana modal jangka panjang yang saat diinvestasikan dapat memajukan pertumbuhan dan kemakmuran keuangan negara.

Editor: Angga Bratadharma