Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin pagi atau di awal pekan terlihat bergerak di area hijau. Sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (US$) pada perdagangan pagi dibuka menguat ketimbang penutupan pada akhir pekan lalu di Rp16.260 per US$.
IHSG Senin, 22 April 2024, perdagangan pagi dibuka di 7.087 dan tak lama menguat ke 7.102. Posisi tertinggi di 7.117 dan terendah di 7.094. Volume perdagangan pagi tercatat 2,80 miliar lembar saham senilai Rp1,32 triliun. Sebanyak 233 saham menguat, 175 saham melemah, dan 174 saham stagnan.
Sedangkan mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi dibuka menguat ke Rp16.217 per US$ dengan year to date return 5,30 persen. Pagi ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp16.207 hingga Rp16.217 per US$. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di Rp16.146 per US$.
Perdagangan saham BEI
Di sisi lain, data perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 16 sampai dengan 19 April 2024 ditutup mayoritas pada zona positif. Peningkatan tertinggi dalam sepekan lalu terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian saham yang mengalami peningkatan 36,53 persen menjadi 1,37 juta kali transaksi dari 1,01 juta kali transaksi pada sepekan lalu.
|Baca juga: Berikut 4 Rekomendasi Saham untuk Jemput Rezeki di Awal Pekan
Rata-rata nilai transaksi harian saham turut mengalami peningkatan yaitu sebesar 26,01 persen menjadi Rp15,64 triliun dari Rp12,41 triliun pada sepekan yang lalu. Peningkatan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian saham sebesar 10,34 persen selama sepekan, menjadi 17,37 miliar lembar saham dari 15,75 miliar lembar saham pada sepekan lalu.
Namun, kapitalisasi pasar bursa mengalami penurunan yaitu sebesar 1,42 persen dari Rp11.887 triliun pada sepekan sebelumnya menjadi Rp11.718 triliun pada penutupan pekan lalu. IHSG pekan lalu mengalami perubahan sebesar 2,74 persen dengan ditutup berada pada posisi 7.087,317 dari 7.286,882 pada penutupan pekan sebelumnya.
Investor asing pada akhir pekan lalu mencatatkan nilai jual bersih Rp838,17 miliar dan sepanjang 2024 investor asing telah mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp12,12 triliun. Adapun pencatatan efek berupa dua saham, satu waran, dan satu obligasi di BEI selama sepekan usai libur Idulfitri.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News