Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) atau OCBC mengumumkan proses akuisisi PT Bank Commonwealth (PTBC) telah selesai. Dengan demikian, 100 persen saham PTBC telah sepenuhnya dimiliki oleh OCBC efektif 1 Mei 2024.
Sebagai bagian dari OCBC, kegiatan operasional PTBC masih akan berjalan secara mandiri sampai dengan proses merger yang direncanakan akan selesai selambatnya triwulan IV/2024. Layanan kepada nasabah PTBC akan berjalan seperti biasa melalui beragam kanal dan produk perbankannya, termasuk transaksi perbankan di kantor cabang dan kanal digital PTBC.
Presiden Direktur OCBC Parwati Surjaudaja mengatakan sebagai salah satu bank yang memiliki kredit rating tertinggi di Indonesia dan rekam jejak yang baik, PTBC memiliki basis nasabah yang menarik dan komplementer pada segmen nasabah konsumen dan UKM atau ritel.
|Baca juga: Laba OCBC Tumbuh 13% Jadi Rp1,17 Triliun di Kuartal I/2024
“Rencana kami adalah memanfaatkan kapabilitas dari kedua entitas untuk memperluas produk dan layanan OCBC di Indonesia, serta menciptakan peluang pertumbuhan jasa keuangan di Indonesia,” kata Parwati, dikutip dari keterangannya, Jumat, 3 Mei 2024.
PTBC beroperasi sebagai entitas yang berdiri sendiri
Presiden Direktur PTBC Lauren Sulistiawati menambahkan dengan diselesaikannya proses akuisisi, PTBC tetap beroperasi sebagai entitas yang berdiri sendiri hingga proses merger. Manajemen PTBC berkomitmen untuk memastikan kelancaran proses merger dengan tetap memberikan layanan perbankan yang berkualitas tinggi kepada nasabah.
“Selain itu, kegiatan bisnis akan tetap berjalan seperti biasa,” kata Lauren.
Pembelian 100 persen saham PTBC merupakan tonggak sejarah penting yang akan memperkuat platform OCBC di Indonesia, dan menegaskan komitmen untuk terus maju dalam pertumbuhan jasa keuangan di Indonesia.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
