Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) menandatangani perjanjian kerja sama dengan platform pendanaan digital Modalku sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilaksanakan di kantor Mayapada pada hari Selasa, 19 Oktober 2021, oleh Direktur Utama Bank Mayapada, Hariyono Tjahjarijadi dan Co-Founder & CEO Modalku, Reynold Modalku.
Bentuk kerja sama yang dilakukan adalah dengan sistem penyaluran kredit sebesar Rp250 miliar melalui Modalku dengan peran Bank Mayapada sebagai pendana (lender) institusi.
|Baca juga: Miliki Aset Likuid Rp17 Triliun, Peringkat Bank Mayapada (MAYA) Ditegaskan idBBB-
Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa pertumbuhan kredit UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) kembali berada di zona ekspansi dengan pertumbuhan sebesar 1,93% (yoy) per Juli dan tumbuh 2,7% (yoy) pada bulan Agustus 2021.
Direktur Utama Bank Mayapada, Hariyono Tjahjarijadi, mengatakan bahwa kerja sama antara Bank Mayapada dan Modalku menjadi salah satu langkah Bank Mayapada untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui akses permodalan, utamanya kepada masyarakat dari berbagai lini bisnis, khususnya kepada para pelaku UMKM yang menjadi tonggak perekonomian Indonesia agar dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional.
“Kami optimistis bahwa kerja sama dengan Modalku dapat memberikan kontribusi bagi para pelaku UMKM mengingat beberapa tahun terakhir ini fintech menjadi model bisnis yang memiliki keunggulan fleksibilitas, keamanan, dan efisiensi sehingga dapat saling melengkapi ekosistem keuangan di Indonesia,” ungkapnya.
Co-Founder & CEO Modalku, Reynold Wijaya, mengatakan bahwa adanya kesamaan visi dengan Bank Mayapada untuk memperluas akses permodalan sehingga menjadi kesempatan yang tepat bagi Modalku untuk bisa menjangkau lebih banyak UMKM serta berkontribusi dalam meningkatkan inklusi keuangan.
Sebagai informasi, Modalku menyediakan akses pendanaan kepada UMKM mulai dari segmen mikro, termasuk pengusaha online serta segmen UKM yang sudah memiliki omzet yang lebih stabil.
Modalku tidak hanya mendukung bisnis yang sudah memiliki izin usaha (PT/CV), tetapi juga bisnis perseorangan dengan variasi produk yang disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan UMKM.
Sampai saat ini, Grup Modalku telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp26,4 triliun kepada lebih dari 4,8 juta jumlah transaksi pinjaman UMKM di Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News