Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) memberi dukungan produk dan layanan perbankan syariah kepada Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar dan Yayasan Wakaf Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Kepada Unismuh Makassar, Bank Muamalat memfasilitasi layanan virtual account dan tabungan. Sementara bagi Yayasan Wakaf UMI, Bank Muamalat memfasilitasi layanan virtual account dan co-branding kartu ATM.
Direktur Utama Bank Muamalat, Imam Teguh Saptono, mengatakan bahwa pihaknya memahami pentingnya pendidikan Islam yang berkualitas. Sebab, hal itu merupakan ikhtiar untuk mewujudkan maqashid syariah yaitu menjaga kecerdasan dan keberlanjutan generasi di masa depan. “Pendidikan adalah investasi besar untuk membentuk bangsa yang bermartabat dan mulia di masa depan,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis, 2 Oktober 2025.
|Baca juga: Perkuat Ekosistem Pendidikan Tinggi, Bank Muamalat Luncurkan Co-Branding Kartu Tanda Mahasiswa
Sinergi Bank Muamalat dengan dunia pendidikan termasuk dengan Unismuh Makassar dan Yayasan Wakaf UMI terbuka luas, lebih dari sekadar hubungan mitra bisnis. Apalagi, Bank Muamalat memiliki ekosistem yang lengkap dari pendidikan dan pelatihan oleh Muamalat Institute, layanan persiapan pensiun untuk pegawai maupun perorangan di Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Syariah Muamalat, hingga lembaga amil zakat nasional yang juga nazir wakaf Baitulmaal Muamalat (BMM).
“Sektor keuangan syariah dan pendidikan merupakan bagian yang saling terhubung dalam ekosistem ekonomi syariah. Apalagi, keduanya memiliki pondasi nilai-nilai Islam yang sama untuk melahirkan generasi penerus yang cerdas dan berakhlak mulia,” ungkap Imam.
|Baca juga: Bank Muamalat Gandeng cashUP Hadirkan Solusi Pembayaran Digital
Rektor Unismuh Makassar, Abd Rakhim Nanda, mengatakan bahwa salah satu misi Unismuh adalah menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas. Hal tersebut dapat dicapai melalui interaksi positif dengan berbagai mitra yang memiliki kesamaan pandangan, seperti Bank Muamalat.
“Kolaborasi kita mendukung pendidikan Islam insya Allah melahirkan manfaat yang berkelanjutan. Unismuh percaya, ilmu, teknologi, dan ukhuwah menjadi sarana untuk memajukan peradaban menuju masyarakat yang sejahtera,” kata Abd Rakhim.
Sementara itu, Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI, Masrurah Mokhtar, menyambut gembira kolaborasi ini. Apalagi, Yayasan Wakaf UMI dan Bank Muamalat merupakan pionir di sektornya masing-masing.
“Semoga semangat jiwa pelopor dan inovator membuat sinergi kita semakin erat dan produktif ke depan. Yayasan Wakaf UMI telah membuktikan, selama ikhtiar ditujukan untuk kemajuan dan kemuliaan masyarakat, hasilnya insya Allah membawa keberkahan,” ungkap Masrurah.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News