Media Asuransi, JAKARTA – Mirae Sekuritas merekomendasikan Buy dengan target harga Rp14.000 per saham untuk saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) seiring dengan pertumbuhan kinerja kuartal IV/2022 yang kuat.
Melalui Daily Write Up bertajuk Indocement Tunggal Prakarsa (INTP IJ) – 4Q22 earnings a strong beat vs. consensus, analis Mirae Sekuritas Emma A. Fauni Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) melaporkan serangkaian hasil yang menguntungkan dengan laba bersih kuartal IV/2022 mencapai Rp896 miliar (+54,3% YoY, +36,7% QoQ), yang menghasilkan angka laba bersih FY22 sebesar Rp1,84 triliun (+3,0% YoY).
|Baca juga: BEDAH SAHAM: Menengok Katalis Positif untuk Indocement (INTP)
“Hasilnya mengalahkan perkiraan kami dan konsensus masing-masing sebesar 15% dan 36%. Perolehan laba bersih yang lebih baik dari estimasi ini utamanya didorong oleh penghasilan lain-lain (+440,5% YoY). Namun, bahkan setelah pendapatan lain-lain dinormalisasi, laba bersih FY22 INTP masih mencapai target kami (run-rate 99%) dan bahkan melebihi target konsensus (run-rate 117%).”
Emma tetap percaya bahwa harga batubara global yang lebih rendah akan membuat INTP memperoleh pertumbuhan katalis positif yang lebih tinggi relatif terhadap kompetitornya, ke depannya. Hal ini disebabkan perolehan pembelian batu bara INTP pada harga DMO yang lebih rendah. Berdasarkan update manajemen terbaru, perseroan menargetkan untuk tetap mengamankan 50% konsumsi batubaranya pada level DMO untuk FY23.
Dia memperkirakan INTP akan melihat volume penjualan sedikit di atas industri pada FY23 didorong oleh konsolidasi baru-baru ini dengan penandatanganan sewa operasi dengan Bosowa yang akan menghasilkan kapasitas tambahan sebesar 3,5 juta ton.
Selain itu, berdasarkan lokasi, Emma berharap sewa operasi akan meningkatkan pangsa pasar INTP di bagian timur Indonesia yang mana memiliki pertumbuhan lebih tinggi belakangan ini. “Kami mengantisipasi bahwa laba 1Q23 akan lebih tinggi (vs. 4Q22), berkat berlanjutnya penurunan harga batu bara.”
Emma menyempurnakan proyeksinya pada INTP dan merekomendasi Buy dengan TP sebesar Rp14.000/saham dengan menggunakan target 23F EV/EBITDA sebesar 11,0x. INTP saat ini diperdagangkan pada FY23F P/E dan EV/EBITDA masing-masing 13,6x, dan 7,3x, yang dianggap undemanding.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News