Media Asuransi, GLOBAL – Para analis di Berenberg memperkirakan profitabilitas sektor reasuransi akan meningkat di masa depan, hal ini karena lingkungan penetapan harga yang sulit tampaknya akan terus berlanjut dan memberikan imbal hasil yang lebih tinggi atas modal bagi para reasuradur.
Dikutip melalui Reinsurance News, Berenberg mengatakan bahwa pandangannya yang lebih luas tentang reasuransi tetap positif karena penetapan harga ulang reasuransi bencana properti telah menyebabkan kenaikan suku bunga multi dekade dan imbal hasil yang jauh lebih baik.
|Baca juga: Tarif Reasuransi Akan Hardening dalam Renewall per 1 April 2023
Hal ini paling baik ditunjukkan oleh spread yang hampir mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada modal alternatif sebesar 10,5%, dibandingkan dengan rata-rata 5,2% selama 23 tahun, hal tersebut merupakan indikator utama profitabilitas masa depan yang lebih tinggi untuk reasuransi.
“Pekerjaan kami telah membuat kami percaya bahwa siklus ini memang masih akan terus berlanjut, dan dengan demikian sikap kami tetap positif secara keseluruhan untuk sektor ini,” kata analis di Berenberg.
“Pelonggaran suku bunga sangat rendah selama lebih dari satu dekade, ditambah dengan lingkungan nat-cat yang semakin tinggi, ditambah dengan tekanan inflasi yang terus berlanjut, menunjukkan bahwa tekanan ke atas pada harga reasuransi akan terus berlanjut dan harga risiko akan stabil pada tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
