1
1

Bumi Serpong Damai (BSDE) Diganjar Peringkat idAA- Outlook Stabil

Kawasan Bumi Serpong Damai Tangerang Selatan. | Foto: bsdcity Com

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat “idAA-” untuk rencana obligasi berkelanjutan III/2022 yang diterbitkan oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dengan total nilai maksimum Rp2,25 triliun. Pefindo juga memberikan peringkat “idAA-(sy)” untuk rencana sukuk ijarah tahun 2022 dengan total nilai maksimum Rp750 miliar. 

Hasil dari penerbitan obligasi dan sukuk akan digunakan untuk refinance dan kebutuhan modal kerja. Prospek dari peringkat perusahaan adalah “stabil”. Obligor dengan peringkat idAA memiliki sedikit perbedaan dengan peringkat tertinggi yang diberikan, dan memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya dibandingkan terhadap obligor Indonesia lainnya. Tanda Kurang (-) menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif lemah dan di bawah rata-rata kategori yang bersangkutan. 

|Baca juga: Peringkat Bumi Serpong Damai (BSDE) Ditegaskan idAA- Stabil

Peringkat tersebut mencerminkan posisi bisnis BSDE yang sangat kuat di industri properti, produk properti yang beragam dan cakupan area yang luas, serta likuiditas yang kuat. Sedangkan faktor-faktor yang membatasi peringkat adalah melemahnya profil keuangan dengan risiko terkait konstruksi jalan tol Serpong-Balaraja dan tingginya ketergantungan pada penjualan properti, yang sensitif terhadap perubahan kondisi makroekonomi. 

Peringkat dapat dinaikkan jika BSDE secara konsisten mencapai target pertumbuhan pendapatan dari ekspansi bisnisnya dan mengadopsi leverage keuangan yang lebih konservatif. Namun, peringkat dapat diturunkan jika pendapatan dan/atau EBITDA yang dicapai Perusahaan lebih rendah dari target secara signifikan dan/atau leverage keuangannya menjadi lebih agresif karena ekspansi yang didanai utang. 

BSDE adalah salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia, dengan proyek properti utama di Serpong (BSD City), Cibubur, Jakarta, dan Bekasi. Perusahaan juga berekspansi ke kota besar lainnya di Indonesia, seperti Balikpapan, Samarinda, Manado, Palembang, dan Semarang. Grup Sinarmas Land memiliki 65% saham BSDE per 31 Desember 2021.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IFG Beri Bantuan 200 Paket Pendidikan di Desa Malasari, Bogor
Next Post Peringkat SMF dan Obligasinya Ditegaskan idAAA Outlook Stabil

Member Login

or