Media Asuransi, GLOBAL – Situasi memanas di Timur Tengah berupa serangan Israel ke wilayah Iran tidak hanya menekan bursa saham Indonesia tetapi juga bursa regional Asia.
|Baca juga: Mirae Asset Sekuritas Prediksi Harga Emas Bakal Menguat Lagi
Di Asia, bursa saham berguguran pada sesi I perdagangan Jumat, 13 Juni 2025. Indeks Nikkei Jepang turun 1,3 persen, Kospi Korea Selatan merosot 1,1 persen, dan Hang Seng Hong Kong melemah 0,8 persen.
Indeks derivatif bursa AS dan Eropa juga tertekan. Indeks futures S&P 500 turun 1,7 persen, Nasdaq turun 1,8 persen, dan STOXX 50 Eropa terkoreksi 1,6 persen.
|Baca juga: IHSG Sesi I Tertekan Situasi Geopolitik Iran-Israel
Ketegangan situasi geopolitik di Timur Tengah menambah sentimen negatif pasar keuangan selain perang dagang AS dan seluruh mitra dagangnya, terutama China. Israel akhirnya benar-benar menyerang fasilitas nuklir Iran karena perundingan antara Amerika Serikat dan Iran terkait fasilitas nuklir Iran menemui jalan buntu.
Media pemerintah Iran mengonfirmasi tewasnya Komandan Garda Revolusi Iran, Hossein Salami, dalam serangan tersebut.
Situasi memanas sejak Kamis kemarin di tengah kebuntuan negosiasi nuklir antara AS dan Iran. AS telah menarik banyak personil diplomat di berbagai negara Timur Tengah sebagai antisipasi serangan Iran.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News