Media Asuransi, GLOBAL – Insurtech regional, Igloo, mengumumkan penutupan pendanaan Pra-Seri C senilai US$36 juta. Firma investasi global Eurazeo, melalui dana insurtech-nya yang didukung oleh perusahaan asuransi BNP Paribas Cardif, memimpin investasi ini.
Openspace dan La Maison, yang sebelumnya terlibat dalam Seri B dan Seri B+ Igloo, turut serta, menegaskan keyakinan mereka pada dasar bisnis yang kuat terhadap perusahaan ini.
|Baca: Kinerja Underwriting Asuransi Kecelakaan dan Properti di AS Diperkirakan Membaik pada 2024
Eurazeo berinvestasi melalui dana insurtech yang berfokus pada teknologi inovatif dan ide bisnis yang mengubah industri asuransi. Sementara investasi Openspace dalam putaran ini berasal dari dana tahap menengahnya, OSV+, yang fokus pada putaran C dan D perusahaan teknologi transformasional di Asia Tenggara.
Managing Partner Venture Eurazeo Matthieu Baret mengaku pihaknya sangat senang berinvestasi di Igloo bersama perusahaan asuransi BNP Paribas Cardif. “Dengan investasi kami di China, Indonesia, India, dan Singapura, kami memperluas jejak kami dengan ambisi menjadi pemain utama di Asia,” ujarnya, dikutip dari laman Zawya, Selasa, 16 Januari 2024.
Platform asuransi yang beragam
Managing Director Eurazeo Albert Shyy mengaku telah mengikuti perkembangan Igloo untuk beberapa waktu dan terkesan dengan perubahan mereka menjadi platform asuransi yang beragam melalui saluran dan produk.
“Pasar asuransi di Asia Tenggara masih sangat belum tersentuh dan kami percaya Igloo berada dalam posisi yang kuat untuk membantu memecahkan masalah ini dengan membuat asuransi lebih mudah diakses dan dimengerti bagi konsumen,” ungkapnya.
Putaran terbaru ini terjadi hanya 10 bulan setelah Seri B+ sebelumnya Igloo yang dipimpin oleh InsuResilience Investment Fund II yang dikelola oleh BlueOrchard. Secara total, perusahaan ini telah mengumpulkan US$100 juta.
Pentingnya dicatat putaran Pra-Seri C Igloo ditutup dengan penilaian yang meningkat 50 persen dari Seri B+ pada 2022, seiring perusahaan ini mendekati titik keuntungan pada 2024.
|Baca: Rupiah Pagi Kian Melemah ke Rp15.576/US$
“Kami selalu senang ketika ada kesempatan untuk terus berinvestasi dalam perusahaan di tahap menengah yang sebelumnya sudah kami dukung. Pertumbuhan dan langkah-langkah menuju keuntungan Igloo baru-baru ini memberi kami keyakinan lebih lanjut dalam kemampuan bisnis ini untuk menangkap dan memperluas pasar asuransi di Asia Tenggara,” kata Partner Openspace Ventures Jessica Huang Pouleur.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News