Dirumah Aja, Tren Olahraga Virtual Ini Bisa Kamu Coba

Pilihan olahraga virtual

Jika Anda mencari inspirasi olahraga apa saja yang seru untuk dilakukan di rumah, simak beberapa tren olahraga virtual yang digemari banyak orang tahun ini.

1. Senam aerobik zumba

Senam aerobik merupakan salah satu olahraga yang paling popular di kalangan anak muda. Salah satu senam aerobik yang ngetren saat ini ialah zumba. Senam zumba begitu populer karena mudah dilakukan, yaitu menggerakkan tubuh sesuai irama musik. Senam zumba merupakan perpaduan antara tarian Salsa dengan gerakan aerobik.

Karena gerakannya mirip dengan menari serta diiringi musik, maka senam zumba sangat bermanfaat untuk mengurangi stres, menurunkan serta menjaga berat badan agar tetap ideal, memelihara kesehatan jantung, serta mengendalikan tekanan darah. Selain mengikuti secara online, senam zumba juga bisa dilakukan beberapa orang di lingkungan outdoor perumahan. Jadi, tak heran kalau senam ini juga merupakan sarana yang tepat untuk bersosialisasi.

Baca juga: Harga Teoritis Saham BBRM Jadi Rp150 per Saham

2. Yoga dan pilates

Yoga dan pilates juga merupakan salah satu olahraga yang ngetren di masa pandemi dan bisa dilakukan secara virtual. Kedua olahraga ini dapat melatih otot-otot tubuh, pernapasan, sekaligus dapat mengelola stres. Anda dapat memilih beberapa gerakan yang mudah dilakukan di rumah untuk menghindari cedera.

Beberapa pose yang bisa dicoba misalnya tree pose, mountain pose, dan cat-cow. Anda dapat melakukan yoga dan pilates sendiri dengan panduan instruktur secara virtual. Atau, agar sesi olahraga semakin seru, Anda juga dapat mengajak keluarga di rumah atau janjian video call dengan teman untuk mengikuti sesi bersama.

3. Pound fit

Pound fit merupakan olahraga dengan menggunakan alat bantu bernama ripstix, yaitu stik seberat 0,45kg yang dirancang untuk berolahraga. Olahraga ini diciptakan oleh Kirsten Potenza dan Cristina Peerenboom, mantan pemain drum asal Amerika Serikat. Maka, tak heran bila gerakan pound fit menggabungkan antara gerakan yoga dan pilates, dengan gerakan menggebuk drum sebagai unsur kardio.

Berlatih pound fit akan menguatkan otot bagian tengah tubuh, melatih kekuatan tubuh secara menyeluruh, menurunkan berat badan, serta membantu pemulihan pasien yang menjalani terapi fisik. Di masa pandemi ini, banyak komunitas pound fit juga menggelar sesi virtual secara terjadwal.

4. Lompat tali

Lompat tali atau jump rope menjadi popular di musim pandemi karena bisa dilakukan di rumah, dengan peralatan yang mudah didapat. Uniknya, dewasa ini banyak anak muda terinspirasi menjadikan jump rope sebagai konten short video seperti TikTok dan Reels Instagram yang bertujuan menyesuaikan gerakan jump rope dengan irama musik.

Dengan lompat tali, Anda dapat melatih kardio, menguatkan berbagai otot tubuh, menurunkan berat badan, meningkatkan kepadatan tulang, meningkatkan ketangkasan, melatih koordinasi tubuh, melatih stamina, serta meningkatkan keseimbangan. Tak cuma itu. Lompat tali juga terbukti lebih efektif daripada jenis latihan kardiovaskular lainnya.

5. Sepeda statis

Olahraga sepeda memang sedang marak dilakukan saat pandemi, karena olahraga ini dapat dilakukan secara outdoor. Namun, kasus gelombang kedua pandemi yang terjadi beberapa bulan lalu membuat banyak orang khawatir ke luar rumah. Sebagai gantinya, sepeda statis menjadi pilihan bagi mereka yang ingin mengayuh sepeda, tapi tetap aman dengan berolahraga di rumah saja. Bersepeda statis semakin asyik karena bisa dilakukan bersama-sama dengan teman secara online, dan diiringi musik.

Baca juga: Rating Indosat (ISAT) Diturunkan Jadi BBB-/AA Outlook Stabil

Irama musik ini bisa disesuaikan dengan kecepatan kayuh sepeda yang kita inginkan. Olahraga sepeda statis memberikan beberapa manfaat, yaitu membakar kalori dan lemak, serta meningkatkan kekuatan kaki dan tubuh. Berbeda dengan sepeda di luar, berolahraga sepeda statis juga memiliki beberapa kelebihan, yaitu bebas dari polusi, terlindungi dari panas matahari dan hujan, dan bisa dilakukan kapan saja.

6. Lari atau jalan kaki di treadmill

Serupa dengan sepeda statis, Anda pun punya opsi untuk olahraga lari di dalam ruangan dengan berlari diatas treadmill. Lari di atas treadmill juga akan membebaskanmu dari polusi, hujan, dan terik matahari. Di samping itu, Anda juga bisa membuat sesi olahraga semakin menarik dengan janjian lari bareng bersama teman secara online, sambil diiringi lagu-lagu dari playlist kesukaanmu. Lari di atas treadmill memberikan banyak manfaat, yaitu menguatkan jantung, menurunkan berat badan, membentuk otot kaki, paha, dan lengan, serta meningkatkan fleksibilitas sendi.

7. High intensity interval training (HIIT)

Olahraga lain yang tidak kalah pamor saat ini adalah high intensity interval training atau HIIT. HIIT adalah olahraga yang memadukan aktivitas fisik dengan intensitas tinggi, intensitas rendah, dan masa pemulihan dalam waktu tertentu. Dengan intensitas yang beragam ini, maka HIIT cocok untuk mereka yang memiliki waktu terbatas untuk olahraga dan mereka yang jarang bergerak. Anda dapat melakukan HIIT hanya dalam waktu 10-30 menit.

Agar makin seru, HIIT juga bisa dilakukan secara virtual bersama komunitas. Beberapa aktivitas dalam HIIT antara lain berlari, bersepeda, lompat tali, dan Latihan berat badan lainnya. HIIT dapat membakar banyak kalori dalam waktu singkat, meningkatkan metabolisme tubuh, membantu mengecilkan tubuh, membentuk otot tubuh, serta meningkatkan konsumsi oksigen.

Olahraga merupakan salah satu cara menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh agar terhindar dari sakit. Untuk perlindungan yang optimal, jangan lupa pula untuk melindungi diri dan keluarga dengan asuransi kesehatan. Dengan memiliki asuransi kesehatan, Anda akan terhindar dari pengeluaran yang besar akibat jatuh sakit. Salam sehat! Aha