Media Asuransi – PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) melalui entitas usaha yang bergerak di bidang jasa pameran dan promosi PT Dyandra Promosindo, telah meneken kerja sama dengan PT Perkebunan Nusantara IX.
Kerja sama tersebut dimulai dengan mendirikan unit usaha baru dengan nama PT Dyandra Banaran Nusantara untuk pengelolaan dan pengembangan kawasan Kampoeng Kopi Banaran unit Bawen.
Direktur Utama PT Dyandra Media International Tbk, G. Maryanto Sunu mengatakan langkah penandatanganan kerja sama antara PTPN IV dengan PT Dyandra Promosindo, entitas usaha perseroan dengan mendirikan perusahaan baru dengan nama PT Dyandra Banaran Nusantara telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM tertanggal 15 Februari 2021.
“Pemegang saham Dyandra Banaran Nusantara, yakni Dyandra Promosindo sebanyak 9.999 lembar saham dan Dyandra Media International sekitar 1 lembar saham,” kata Maryanto dikutip dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Kamis 18 Februari 2021.
Baca Juga:
- Jajaki Jual 4.000 Tower, Indosat (ISAT) Diprediksi Raih Dana Segar Lebih dari Rp6 Triliun
- Refinancing Utang, Semen Baturaja (SMBR) Dapat Pinjaman Sindikasi Perbankan Rp1,7 Triliun
- Dihajar Pandemi Covid-19, Matahari Dept. Store Rugi Rp900 Miliar
- Didominasi Proyek Pemerintah, ADHI Incar Kontrak Baru Rp19,7 Triliun
Menurut Maryanto, aksi korporasi melalui anak usahanya tersebut, perseroan telah mendapat persetujuan dari para pemegang saham Dyandra Banaran Nusantara dengan menempatkan wakil dari Dyandra Promosindo di dalam kepengurusan perusahaan sebanyak 3 orang yang menjabat sebagai Direktur Utama Hendra Noor Saleh, Direktur Sri Mulyani, serta Direktur Rumpoko Hadi.
Maryanto menambahkan, dengan masuknya Dyandra Banaran Nusantara sebagai bisnis unit baru diharapkan menjadi sumber pendapatan baru bagi Dyandra Promosindo dan perseroan, sehingga kelangsungan usaha perseroan dan Dyandra Promosindo semakin membaik dan berkesinambungan.
“Transaksi ini bertujuan untuk pengembangan usaha perseroan melalui entitas anak usaha, yakni Dyandra Promosindo yang diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi perseroan dan Dyandra Promosindo di tengah belum membaiknya bisnis di bidang pariwisata dan MICE (Meeting Incentive Convention and Exhibition), termasuk penyelenggaraan acara dan pameran, yang merupakan bisnis utama Dyandra Promosindo,” pungkasnya. One
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
