Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan harga emas di pasar spot pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan tertekan ke arah US$1.940 per troy ons, sedangkan harga emas Antam pagi ini anjlok Rp10.000 per gram.
Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan harga emas spot mendapatkan tekanan besar pekan ini sehingga berhasil turun ke bawah US$2.000. “Tekanan bisa terjadi karena perubahan ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga acuan AS,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat 19 Mei 2023.
Menurut dia, pasar melihat peluang kenaikan suku bunga acuan AS di bulan Juni meningkat karena data-data ekonomi AS yang dirilis belakangan terlihat membaik yang bisa mendongkrak inflasi.
Ariston menjelaskan malam ini pasar menunggu komentar dari 3 petinggi Bank Sentral AS yaitu Presiden Bank Sentral AS wilayah New York John Williams, Anggota Dewan Gubernur Bank Sentral AS Michelle Bowman, dan Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell dalam suatu acara, mengenai kondisi ekonomi dan kebijakan moneter AS.
|Baca juga: Harga Emas Spot Masih Akan Tertekan, Harga Antam Turun Rp7.000/gram
“Secara teknikal, harga emas spot berpotensi melemah ke arah US$1.940, dengan potensi resisten di kisaran US$1.975 per troy ons.”
Emas Antam
Sementara itu dari dalam negeri, harga emas logam mulia Antam ukuran 1 gram pada perdagangan pagi ini pukul 07.58 WIB ditransaksikan turun Rp10.000 per gram ke level Rp1.045.000 per gram. Adapun daftar harga emas logam mulia Antam berdasarkan jenis dan ukurannya adalah:
Harga Emas Hari Ini, 19 May 2023
Harga di-update setiap hari pkl. 08.30 WIB
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News