Media Asuransi, JAKARTA – PT Erajaya Swasembada Tbk merestrukturisasi pinjaman perseroan dan anak usaha dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Kepala Bidang Hukum & Sekretaris Perusahaan Erajaya Swasembada Amelia Allen memaparkan restrukturisasi pinjaman dengan BCA ditandatangani pada 30 April 2024 oleh perseroan dan 3 anak perusahaan perseroan.
|Baca juga: Erajaya Swasembada Siapkan Dana Rp300 Miliar untuk Buyback Saham
Ketiga anak perusahaan itu adalah PT Data Citra Mandiri (DCM), PT Erafone Artha Retailindo (EAR), dan PT Nusa Abadi Sukses Artha (NASA).
Adapun pinjaman yang direstrukturisasi adalah perpanjangan time loan 2 senilai Rp1 triliun hingga 13 November 2025 dimana perseroan sebagai debitur langsung, fasilitas baru kredit investasi 5 senilai Rp800 miliar (3 tahun tanpa grace period) dengan debitur EAR, DCM, dan NASA, dan tambahan installment loan 3 senilai Rp300 miliar (1 tahun sejak penandatanganan addendum PK) dengan debitur EAR, dan DCM.
“Tujuan dari transaksi ini adalah pembiayaan keperluan modal kerja para debitur dan tujuan lainnya yang berhubungan dengan transaksi usaha,” jelasnya dalam keterbukaan informasi publik yang dikutip, Senin, 6 Mei 2024.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News