1
1

Fitch Tetapkan Peringkat BBB untuk Global Bond Pemerintah Indonesia

Media Asuransi, Hong Kong – Fitch Ratings telah menetapkan peringkat ‘BBB’ untuk obligasi dolar AS Indonesia.

Dikutip dari keterangan resminya, Fitch menerangkan hasil obligasi dimaksudkan untuk pembelian kembali obligasi global tertentu yang beredar sesuai dengan penawaran tender peralihan, serta untuk tujuan anggaran umum.

Pemerintah bermaksud untuk menginvestasikan jumlah yang sama dengan salah satu obligasi yang diterbitkan pada proyek-proyek yang terkait dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia, sebagaimana didefinisikan dalam Kerangka Kerja Sekuritas Pemerintah SDGs.

|Baca juga: Pemerintah Terbitkan Global Bond Perdana US$1,75 Miliar

Peringkat tersebut sejalan dengan Peringkat Default Penerbit Mata Uang Asing Jangka Panjang (IDR) Indonesia.

Pada 28 Juni 2022, Fitch mengafirmasi IDR Mata Uang Asing Jangka Panjang Indonesia di ‘BBB’, dengan Outlook Stabil.

Isu-isu ESG berikut mewakili Penggerak Peringkat Utama untuk obligasi tersebut; Penggerak Peringkat Utama lainnya dapat ditemukan dalam komentar tindakan pemeringkatan penerbit tertanggal 28 Juni 2022.

Indonesia memiliki Skor Relevansi ESG masing-masing ‘5’ dan ‘5’[+] untuk Stabilitas dan Hak Politik dan untuk Kepastian Hukum, Kualitas Kelembagaan dan Peraturan, dan Pengendalian Korupsi. Skor ini mencerminkan bobot yang tinggi yang dimiliki Indikator Tata Kelola Bank Dunia dalam Model Peringkat Berdaulat (SRM) milik kami. Indonesia memiliki peringkat Indikator Tata Kelola Bank Dunia sedang pada persentil ke-47 (median sejawat BBB: 58), yang mencerminkan rekam jejak transisi politik damai baru-baru ini, tingkat hak partisipasi yang moderat dalam proses politik, kapasitas kelembagaan yang moderat, aturan main yang mapan hukum dan tingkat korupsi yang tinggi.

Peringkat obligasi sensitif terhadap setiap perubahan dalam Mata Uang Asing Jangka Panjang IDR, yang memiliki sensitivitas peringkat sebagai berikut (sesuai komentar tindakan pemeringkatan emiten yang disebutkan di atas).

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Berpotensi Mixed, Ajaib Rekomendasikan INCO, ANTM, TAPG
Next Post 5 Negara Ini Punya Utang Besar ke China

Member Login

or