1
1

Fokus Pengumuman Suku Bunga AS, Pergerakan Rupiah Berpotensi Tertahan

Ilustrasi perdagangan valuta asing. | Foto: Ist

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi tertahan bila fokus pasar ke pengumuman suku bunga AS pada pekan depan.

Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan penguatan rupiah terhadap dolar AS bisa saja tertahan hari ini bila fokus pasar ke pengumuman suku bunga AS pekan depan. “Probabilitas lebih dari 96% bahwa suku bunga acuan AS akan dinaikkan 25 basis poin, menurut survei CME FedWatch Tool,” katanya kepada Media Asuransi, Senin 17 Juli 2023.

|Baca juga: Perkembangan Indikator Stabilitas Nilai Rupiah

Selain itu, jelas dia, data ekonomi AS di Jumat malam pekan lalu menunjukkan bahwa tingkat keyakinan konsumen AS yang disurvei Universitas Michigan, masih tinggi terhadap perekonomian dan ini bisa mendorong kenaikan inflasi.

Data ekonomi China pagi ini yaitu data produksi industri dan pertumbuhan PDB kuartal II/2023 bisa menjadi penggerak pasar. Rupiah bisa terbantu menguat bila data-data ekonomi China tersebut lebih bagus dari ekspektasi, di tengah perkiraan perlambatan ekonomi China.

Dari dalam negeri, Ariston menjelaskan pasar akan memperhatikan data Trade balance bulan Juni. Bila memperlihatkan surplus yang lebih tinggi dari perkiraan, ini tentunya dapat menjaga nilai tukar rupiah.

Menurut dia, potensi pelemahan rupiah ke arah resisten Rp14.980-Rp15.000 per dolar AS dengan potensi support di kisaran Rp14.930 per dolar AS.

 

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MARKET REVIEW: IHSG Pekan Lalu Ditutup Menguat 0,87%
Next Post Harga Emas Spot Berpeluang Berbalik Melemah

Member Login

or