Forbes Global 2000: Perusahaan Asuransi Terbesar di Dunia pada Tahun 2023

Media Asuransi, GLOBAL – Ketika investor menyesuaikan diri dengan era pasar baru dengan suku bunga yang lebih tinggi, perusahaan asuransi sedikit tertinggal dari pasar yang lebih luas dalam 12 bulan terakhir. Indeks S&P Insurance Select Industry Index telah kehilangan hampir 1% pada tahun lalu, melampaui kenaikan sekitar 3% untuk indeks S&P 500.

Namun, sebagian besar perusahaan asuransi besar tetap bermodal besar dan hampir tidak kehilangan posisi dalam daftar: Dengan tingkat suku bunga yang masih tinggi, itu berarti lebih banyak uang tunai yang bisa diterima perusahaan asuransi. Demikian dikutip melalui laman Forbes.

Seratus perusahaan asuransi masuk ke dalam daftar Forbes Global 2000 tahun ini, yang memeringkat 2.000 perusahaan publik terbesar di dunia dengan menggunakan skor komposit yang memperhitungkan pendapatan, laba, aset, dan nilai pasar. Raksasa-raksasa asuransi yang tersebar di Amerika Serikat, Cina, Jerman, Perancis dan Swiss membentuk lima dari 100 perusahaan teratas dalam daftar tersebut, turun dari 11 perusahaan pada tahun lalu.

|Baca juga: Perusahaan Asuransi Hadapi Tekanan Keuangan di Tengah Tenggat Pembelian Reasuransi

UnitedHealth Group menempati posisi teratas dalam daftar ini, naik tujuh peringkat ke posisi 15. Juga merupakan perusahaan AS dengan peringkat tertinggi selama satu tahun berturut-turut, UnitedHealth yang berbasis di Minnetonka, Minnesota, membukukan hampir US$336 miliar dalam pendapatan 12 bulan, yang merupakan pendapatan tertinggi kesembilan di antara perusahaan-perusahaan publik di dunia, sementara sahamnya hampir tidak berubah selama periode tersebut. Dengan kapitalisasi pasar hampir US$500 miliar, juga salah satu yang terbesar dalam daftar ini, perusahaan ini membukukan laba bersih US$20 miliar tahun lalu.

Di urutan kedua tahun ini dan perusahaan asuransi dengan peringkat tertinggi di tahun 2022 adalah Ping An Insurance of China, yang naik satu peringkat ke posisi 16. Perusahaan ini memiliki aset sebesar US$1,6 triliun, dengan pendapatan 12 bulan sebesar US$166 miliar dan laba bersih lebih dari US$12 miliar tahun lalu. Selain asuransi, Ping An juga menawarkan layanan perbankan, manajemen aset, dan layanan kesehatan.

Allianz dari Jerman (No. 37), AXA dari Perancis (No. 48) dan China Life Insurance Co (No. 62) melengkapi lima perusahaan asuransi terbesar, serupa dengan hasil tahun lalu. CVS, yang diklasifikasikan sebagai peritel farmasi dan bukan perusahaan asuransi tetapi memiliki perusahaan asuransi Aetna, berada di peringkat No. 65, turun dari peringkat No. 42 tahun lalu.

Perusahaan-perusahaan asuransi AS mendapatkan hasil yang beragam tahun ini, meskipun beberapa perusahaan besar melonjak dalam daftar. Perusahaan asuransi kesehatan yang berbasis di Connecticut, Cigna, naik ke peringkat 68 dari peringkat 84 tahun lalu, sementara Elevance Health yang berbasis di Indiana naik ke peringkat 78 dari peringkat 88. Humana yang berbasis di Louisville, Kentucky, naik ke peringkat 201 dari peringkat 248. Sahamnya melonjak 15% selama 12 bulan terakhir sementara pendapatan tahunan juga naik.

Beberapa perusahaan juga mengalami penurunan, seperti American International Group, salah satu peraih keuntungan terbesar dalam daftar tahun lalu, turun ke posisi 123 dari posisi 90 karena saham dan pendapatannya menurun. MetLife yang berbasis di New York, yang sahamnya anjlok 25% pada tahun lalu, turun ke No. 168 dari No. 74.