Media Asuransi, GLOBAL – Laporan terbaru dari Gallagher Specialty mengenai pasar asuransi properti global menyebutkan terlihat adanya pergeseran yang signifikan. Hal itu terutama di wilayah Amerika Serikat (AS).
Dalam laporan yang dilansir dari laman Reinsurance News, Rabu, 28 Februari 2024, menunjukkan pembaruan perjanjian yang lebih lancar menjelang akhir tahun, dengan reasuradur yang sebagian besar mempertahankan poin keterikatan yang tinggi pada program Cat Excess of Loss (XOL).
Kenaikan tarif yang moderat terlihat pada program-program yang bersih, sementara kelebihan langganan terlihat pada program-program yang lebih tinggi. Namun, penempatan kelebihan risiko mengalami kenaikan tarif yang lebih besar dan pengetatan persyaratan.
Peningkatan kapasitas
Tren yang menonjol adalah peningkatan kapasitas pada lini Excess & Surplus (E&S) baik untuk bisnis Cat maupun non-Cat. Perusahaan asuransi bertujuan memperluas ukuran lini bisnis dan lini produk mereka, dengan lebih banyak modal yang dialokasikan untuk asuransi properti primer setelah hasil yang menguntungkan pada 2023.
|Baca juga: Harga Minyak Bergelora, Kemilau Emas Dunia Stabil
Perluasan pengaturan fasilitas/konsorsium, termasuk fasilitas pelacakan pasar dan sindikat pengikut algoritmik, diamati, yang dapat berdampak pada peringkat underwriting, tetapi positif bagi tertanggung.
Meskipun terdapat peningkatan minat terhadap risiko Cat, pasar E&S juga berfokus pada peningkatan eksposur non-Cat untuk menyeimbangkan portofolio dan mengurangi volatilitas secara keseluruhan. Kecukupan nilai pertanggungan juga masih menjadi topik pembicaraan, dengan ekspektasi dampak inflasi yang diredam terhadap nilai pertanggungan yang dilaporkan.
Akun bencana kritis dianggap memiliki kecukupan peringkat yang nyaman setelah kenaikan suku bunga selama bertahun-tahun, meskipun bahaya sekunder seperti badai konvektif yang parah, kebakaran hutan, badai musim dingin, dan banjir mulai mendapat perhatian setelah kerugian yang signifikan pada 2023.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News