1
1

Harga Emas Diperkirakan Masih Berkonsolidasi di Level US$2.000

Logam mulia Antam. | Foto: antam.com

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan harga emas di pasar spot diperkirakan masih berkonsolidasi di sekitar US$2.000 per troy ons seiring dengan potensi perlambatan ekonomi di AS.

Analis Sinarmas Future, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa harga emas masih berkonsolidasi di sekitar US$2.000 per troy ons. “Potensi perlambatan ekonomi di AS mendorong penguatan harga emas yang dinilai dalam dollar AS ke US$2.000 per troy ons,” katanya kepada Media Asuransi, Rabu, 26 April 2023.

Menurut dia, asumsi pasar soal perlambatan ekonomi AS masih akan divalidasi oleh data-data ekonomi AS yang akan dirilis ke depan.

Di sisi lain, jelas dia, komentar para petinggi Bank Sentral AS yang menginginkan suku bunga tetap tinggi untuk menurunkan tingkat inflasi di AS, memberikan tekanan ke harga emas.

Ariston menjelaskan malam ini akan dirilis data Durable Goods Orders. “Data bisa menjadi mover untuk harga emas. Bila hasilnya menunjukkan perbaikan, harga emas bisa tertekan turun dan sebaliknya,” jelasnya.

Hari ini, jelas Ariston, potensi tekanan ke arah support di sekitar US$1.988-US$1.985, dengan potensi rebound ke arah resisten US$2.010 per troy ons.

Emas Antam

Sementara itu dari dalam negeri, harga emas logam mulia Antam ukuran 1 gram pada perdagangan pagi ini pukul 08.32 WIB ditransaksikan naik Rp8.000 ke level Rp1.062.000 per gram. Adapun daftar harga emas logam mulia Antam berdasarkan jenis dan ukurannya adalah:

Harga Emas Hari Ini, 26 Apr 2023

Harga di-update setiap hari pkl. 08.30 WIB

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MARKET REVIEW: Net Buy Asing Rp1,38 Triliun, IHSG Ditutup Naik 0,50%
Next Post Bursa Wallstreet Melemah, Berikut Ini 15 Saham Rekomendasi Bahana Sekuritas

Member Login

or