1
1

Harga Emas Spot Masih Berpotensi Tertekan Akibat Sentimen AS

Logam mulia Antam. | Foto: antam.com

Media Asuransi, JAKARTA – Harga emas di pasar spot pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi tertekan seiring dengan sentimen pengetatan moneter AS yang lebih agresif.

Pengamat pasar keuangan dan komoditas, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa harga emas spot tertekan lagi kemarin, ditutup turun cukup dalam sekitar US$30 atau 1,64% di kisaran US$1.821 per troy ons.

“Pernyataan Gubernur Bank Sentral AS, Jerome Powell, dan rilis data tenaga kerja dan inflasi AS semalam masih mendorong sentimen pengetatan moneter AS yang lebih agresif,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat, 13 Mei 2022.

Menurutnya, Powell dalam suatu wawancara semalam menegaskan Bank Sentral AS bisa bertindak lebih agresif untuk menurunkan inflasi mendekati target 2%. “Dia juga mengatakan bahwa di Juni dan Juli, suku bunga acuan bisa dinaikkan masing-masing sebesar 50 basis poin.”

Rilis data klaim tunjangan pengangguran menunjukkan bahwa situasi ketenagakerjaan di AS masih positif. Jumlah orang yang menganggur masih rendah sehingga ini mendukung kebijakan moneter yang lebih agresif. Sementara rilis data inflasi produsen masih memperlihatkan inflasi yang meninggi. Bulan April, inflasi produsen di level 11%, masih dekat level inflasi produsen Maret di 11,5%. Jadi inflasi ini masih menjadi kekhawatiran petinggi Bank Sentral AS, yang perlu diturunkan dengan kebijakan pengetatan moneter yang agresif.

“Indeks dolar AS melesat naik ke kisaran 104,92, level tinggi yang belum pernah disentuh sejak Desember 2002.”

Nanti malam, data survei sentimen konsumen AS untuk bulan Mei akan dirilis. Bila data ini menunjukkan ekspektasi konsumen AS masih bagus terhadap kondisi perekonomian saat ini, harga emas bisa tertekan lagi. Kondisi ekonomi AS yang bagus bisa meredam dampak negatif kebijakan pengetatan moneter yang agresif sehingga ini mendukung tindakan lanjutan Bank Sentral AS dalam pengetatan moneter.

|Baca juga: Harga Emas Spot Berpotensi Menguat, Emas Antam Naik Rp9.000 per Gram

Ariston mengatakan bahwa harga emas berpotensi tertekan ke kisaran US$1.800 pada hari ini. Sementara dari sisi teknikal, pasar mungkin mengambil peluang buy on dip sehingga ada peluang rebound ke kisaran US$1.840.


Emas Antam
Sementara itu dari dalam negeri, harga emas logam mulia Antam ukuran 1 gram pada perdagangan pagi ini pukul 08.14 WIB ditransaksikan turun Rp6.000 ke level Rp969.000 per gram. Adapun daftar harga emas logam mulia Antam berdasarkan jenis dan ukurannya adalah sebagai berikut: 

Harga Emas Hari Ini, 13 May 2022

Harga di-update setiap hari pkl. 08.30 WIB

Berat Harga Dasar Harga NPWP (+Pajak 0.45%) Harga Non NPWP (+Pajak 0.90%)
Emas Batangan
0.5 gr 534,500 536,905 539,311
1 gr 969,000 973,361 977,721
2 gr 1,878,000 1,886,451 1,894,902
3 gr 2,792,000 2,804,564 2,817,128
5 gr 4,620,000 4,640,790 4,661,580
10 gr 9,185,000 9,226,333 9,267,665
25 gr 22,837,000 22,939,767 23,042,533
50 gr 45,595,000 45,800,178 46,005,355
100 gr 91,112,000 91,522,004 91,932,008
250 gr 227,515,000 228,538,818 229,562,635
500 gr 454,820,000 456,866,690 458,913,380
1000 gr 909,600,000 913,693,200 917,786,400
Emas Batangan Gift Series
0.5 gr 604,500 607,220 609,941
1 gr 1,119,000 1,124,036 1,129,071
Emas Batangan Imlek
8 gr 8,472,000 8,510,124 8,548,248
Emas Batangan Selamat Idul Fitri
7 gr 7,513,000 7,546,809 7,580,617
Produk Berat Harga Dasar Harga Sudah Termasuk PPN 2%
Bezel 6 gr 6,590,500 6,722,310
9 gr 9,735,750 9,930,465

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Surge (WIFI) Bukukan Lonjakan Laba 2021 Hingga 2.584%
Next Post BEDAH SAHAM: Pelonggaran Mobilitas Berdampak Positif bagi Kinerja Mayora (MYOR)

Member Login

or