Media Asuransi, GLOBAL – Penelitian baru dari spesialis asuransi Ecclesiastical telah mengungkapkan bahwa setengah dari klien tajir atau high net worth (HNW) percaya bahwa mereka akan mendapat manfaat dari lebih banyak kejahatan dan panduan keamanan dari perusahaan asuransi atau broker mereka, menghadirkan peluang bagi broker.
Dikutip dari laman Insurancetimes, meningkatnya inflasi dan biaya hidup telah menyebabkan peningkatan kejahatan seperti pencurian, pelanggaran, penyusupan rumah dan perusakan kriminal, kata perusahaan asuransi.
|Baca juga: Peak Re Alami Kerugian Sebesar US$79,8 Juta
Hal ini menyebabkan meningkatnya kekhawatiran di kalangan klien HNW, dengan tiga dari lima responden survei lebih mengkhawatirkan dampak kejahatan sejak krisis biaya hidup dimulai.
Penelitian Gerejawi menyoroti bahwa, dalam 12 bulan terakhir, lebih dari separuh klien HNW yang disurvei adalah korban kejahatan.
Perusahaan asuransi mensurvei 257 individu HNW yang berbasis di Inggris antara 5 dan 12 Desember 2022.
Pada tahun 2022, hampir setengahnya menjadi korban pencurian, sementara satu dari lima mengalami pelanggaran, penyusupan rumah, dan perusakan kriminal. Biaya rata-rata dari salah satu klaim ini mencapai £72.000.
Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa klien HNW penduduk London berusia antara 25 dan 54 tahun lebih mungkin mengalami kejahatan.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News