Media Asuransi, JAKARTA – PT DFI Retail Nusantara Tbk (HERO) membukukan pendapatan bersih sebesar Rp4,54 triliun pada tahun 2024, meningkat tipis 4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan pendapatan diikuti penurunan rugi operasional Perseoan menjadi Rp146 miliar, turun signifikan dari kerugian di 2023 sebesar Rp431 miliar.
|Baca juga: Hero Supermarket (HERO) Jual Tanah dan Bangunan IKEA
“Peningkatan ini terutama didorong oleh pertumbuhan laba bisnis Guardian dan penurunan kerugian di IKEA. Termasuk keuntungan dari divestasi bisnis Hero Supermarket dan penjualan properti non-inti,” jelas Presiden Direktur DFI Nusantara, Hadrianus Wahyu Trikusumo dalam siaran pers yang dikutip Jumat (14/3).
Total rugi bersih yang dibukukan Perseroan pada tahun ini mencapai Rp6 miliar, membaik secara signifikan dari kerugian Rp132 miliar pada tahun 2023.
|Baca juga: Guardian Hadirkan Program Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadan
Unit usaha Guardian mencatatkan pertumbuhan penjualan dan laba sebesar dua digit, didorong oleh peningkatan volume penjualan serta meningkatnya jumlah pengunjung di mal-mal premium dan destinasi wisata. Guardian tetap berkomitmen untuk memperkuat proposisi nilai, mengoptimalkan rangkaian produk, serta memperluas kehadiran omnichannel untuk meningkatkan aksesibilitas bagi para pelanggan.
“Kinerja IKEA masih terdampak oleh lemahnya permintaan furnitur rumah tangga. Namun, langkah-langkah efisiensi biaya yang diterapkan berkontribusi pada perbaikan hasil operasional dibandingkan tahun sebelumnya,” imbuh Hardianus.
IKEA tetap fokus pada pertumbuhan penjualan melalui inisiatif seperti peningkatan daya tarik toko, optimalisasi tata letak toko, dan penyempurnaan alat belanja. Selain itu, upaya berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan produk melalui peningkatan sumber lokal, didukung oleh strategi pemasaran yang lebih efektif, diterapkan untuk memperkuat relevansi di pasar domestik.
DFI Nusantara berhasil menyelesaikan divestasi bisnis Hero Supermarket kepada afiliasinya, PT Hero Retail Nusantara pada Juni 2024. Dengan demikian, saat ini perseroan sepenuhnya berfokus pada pengembangan bisnis Guardian dan IKEA di Indonesia.
Sebagai bagian dari strategi transformasi, perseroan mengubah nama perusahaan menjadi PT DFI Retail Nusantara Tbk dari sebelumnya PT Hero Supermarket Tbk.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
