1
1

Igloo: Tren Asuransi di Asia Tenggara Berubah Demi Jaga Daya Saing

Ilustrasi. | Foto: iglooinsure.com

Media Asuransi, GLOBAL – Igloo Insurtech dalam laporan terbarunya berpendapat mengenai tren yang sedang membentuk sektor asuransi di Asia Tenggara yang mengalami perubahan besar. Hal itu terjadi untuk memenuhi tuntutan pasar yang terus berkembang dan menjaga daya saing.

Dihadapkan dengan tantangan seperti sistem yang kompleks dan hambatan regulasi, industri ini kini cepat mengadopsi teknologi modern. Perusahaan insurtech terlihat menjadi pelopor dalam transformasi dengan meningkatkan pengalaman pelanggan dan meningkatkan efisiensi untuk pertumbuhan yang berkelanjutan.

Perusahaan insurtech telah memainkan peran penting dalam mengintegrasikan layanan asuransi ke berbagai platform seperti e-commerce, fintech, dan logistik, bahkan memungkinkan outlet ritel tradisional menawarkan produk asuransi. Sebagai contoh, toko convenience seperti Circle K di Vietnam kini menyediakan layanan asuransi melalui transaksi kode QR.

Dilansir dari laman Business Insurance, Rabu, 31 Januari 2024, perusahaan-perusahaan ini berperan penting dalam mengembangkan produk asuransi yang disesuaikan, mengakomodasi kebutuhan unik sektor-sektor yang kurang terwakili, dan mengelola risiko yang terkait dengan gaya hidup konsumen digital.

|Baca: Fitch Ramal Kinerja Pasar Reasuransi Melemah di 2025

Melihat di 2024, Igloo menyoroti beberapa tren kunci yang diperkirakan terus memengaruhi industri. Pertama, sektor asuransi semakin mengadopsi kecerdasan buatan untuk analisis data yang lebih canggih. Kedua, membantu pemahaman lebih dalam tentang perilaku pelanggan dan risiko.

Teknologi blockchain juga tetap menjadi unsur penting dalam industri asuransi, terutama dalam menyederhanakan proses klaim. Sifat terdesentralisasi memungkinkan transaksi yang efisien, aman, dan tahan terhadap penipuan, meningkatkan efisiensi operasional, dan kepercayaan.

Adopsi platform nol-kode juga memungkinkan perusahaan asuransi untuk dengan cepat meluncurkan produk baru. Platform-platform ini memungkinkan pengembangan, modifikasi, dan implementasi aplikasi tanpa memerlukan pemrograman yang rumit, mempercepat pengembangan produk, dan memungkinkan perusahaan asuransi untuk segera memenuhi tuntutan pasar.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Global BOXX Insurance dan AXA Kerja Sama Luncurkan Polis Pencegahan Risiko Siber
Next Post Radana Finance Kantongi Kredit Modal Kerja Rp200 Miliar dari Bank Mandiri
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or