Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 6.905-6.954.
Melalui IHSG Daily Analysis untuk Kamis, 14 September 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Mariyani & Ratih Mustikoningsih menjelaskan pada perdagangan kemarin (13 September 2023) IHSG ditutup menguat sebesar +0,02% atau +1,50 poin di level 6.935,47. “IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 6.905-6.954.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, Motorbike Sales Indonesia tercatat 1,8% YoY pada periode Agustus 2023 menjadi 534,4 ribu unit. Level tersebut lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat 45,6% YoY. The Association of Indonesia Motorcycle Industry memproyeksikan penjualan domestik dapat meningkat menjadi 5,6-5,8 juta unit pada tahun 2023.
Dari mancanegara, Inflasi Amerika Serikat dilaporkan tumbuh 3,7% YoY pada periode Agustus 2023, lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya 3,2% YoY, secara bulanan inflasi tercatat tumbuh 0,6% MoM, meningkat dibanding periode sebelumnya 0,2% MoM. Adapun, inflasi inti tercatat menurun di level 4,3% YoY, turun dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 4,7% MoM.
|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 14 September 2023
Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. EXCL
Buy : 2.380
TP :2.450
Stop loss: <2.280
EXCL berpotensi reversal dari bearish jangka pendek membentuk pola piercing dan bergerak di atas MA 5. Indikator stochastic bergerak naik dan MACD bar histogram pada fase akumulasi.
EXCL sepanjang tahun 2023 menganggarkan belanja modal (Capex) senilai Rp8 riliun, dimana per Juni 2023 telah terealisasikan 39,7% atau Rp3,15 triliun. Capex tersebut dialokasikan untuk ekspansi jaringan. Hingga Juni 2023, jumlah BTS EXCL mencapai 150.261 dengan koneksi jaringan fiber optik mencapai 59%.
2. ADMR
Buy : 1.395
TP : 1.440
Stop loss: <1.355
ADMR secara major uptrend di atas MA (20,100). Berpotensi reversal dari bearish jangka pendek. Indikator MACD bar histogram di level positif.
ADMR berhasil mendapatkan pendanaan untuk membangun smelter aluminium di Kalimantan Utara, dimana pada fase pertama kapasitas produksi akan mencapai 500 ribu ton per tahun. Adapun ADMR menargetkan volume penjualan batubara metalurgi mencapai 3,8-4,3 juta ton di tahun 2023, dimana per Juni 2023 telah terealisasi sebesar 1,82 juta ton.
3. SILO
Buy : 1.970
TP :2.030
Stop loss: <1.920
SILO bullish, pergerakan harga di atas MA(5,20,100). Indikator stochastic bergerak naik dan MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
Pemerintah merencanakan anggaran RAPBN tahun 2024 untuk sektor kesehatan sebesar Rp186,4 triliun, naik dari alokasi APBN tahun 2023 sebesar Rp178,7 triliun. Anggaran tersebut di fokuskan untuk melakukan transformasi sektor kesehatan. Adapun Per Juni 2023 SILO membukukan pendapatan Rp5,28 triliun atau tumbuh 19,5% yoy dan laba bersih melesat 139% yoy jadi Rp503,36 miliar.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News