Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed pada rentang 7.000-7.099.
Melalui IHSG Daily Analysis untuk Senin, 10 Oktober 2022, Financial Expert Ajaib Sekuritas M. Julian Fadli menerangkan pada perdagangan kemarin (7 Oktober 2022) IHSG ditutup menguat sebesar -0,70% atau -49.84 poin di level 7.026,78. Untuk hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dalam level 7.000-7.099.
Cadangan Devisa (CADEV) Indonesia pada September 2020 tercatat sebesar US$130,8 miliar. Indonesia mencatatkan arus keluar modal keluar asing secara neto sebesar Rp20,6 triliun. Sejalan dengan itu, nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 2,6% pada September 2022.
|Baca juga: MARKET REVIEW: Saham-Saham Big Caps Picu Koreksi IHSG
Di sisi lain, aliran modal asing nonresiden di pasar keuangan dalam negeri pada 3 Oktober 2022 – 6 Oktober 2022 sebesar Rp7,28 triliun, yang terdiri dari beli neto sebesar Rp2,51 triliun pada pasar Surat Berharga Negara (SBN) dan Rp4,77 triliun pada pasar saham.
Dari mancanegara, Departemen Tenaga Kerja AS mencatat Nonfarm Payrolls yang tumbuh menjadi 263.000 pekerja pada periode September 2022 lebih rendah dari bulan sebelumnya yang tercatat 315.000 namun di atas konsensus 250.000. Adapun Unemployment Rate (Tingkat Pengangguran) tercatat turun menjadi 3,5% dari sebelumnya yang sebesar 3,7%.
Adapun, Jerman merilis data Retail Sales yang turun menjadi -1,3% MoM pada Agustus 2022 dari bulan sebelumnya yang masih tercatat tumbuh 0,7% MoM atau -4,3% YoY pada periode tahunan dan turun dibanding periode sebelumnya -2,6% YoY.
Sementara itu, saham-saham yang menjadi pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MYOR
Buy: 2.070
TP: 2.130
Stop loss: <2.020
Pefindo menyematkan peringkat surat utang Mayora Indah (MYOR) dengan idAA. Perlu dicatat bahwa Per 30 Juni 2022, MYOR menyandang kas dan setara kas sejumlah Rp3,7 triliun.
Secara teknikal MYOR bergerak bullish di atas MA-5 yang didukung kenaikan pada volume.
2. SRTG
Buy: 2.820
TP: 2.900
Stop loss: <2.750
Anak usaha SRTG yakni ADRO dan MPMX mengumumkan akan membagikan dividen tunai masing-masing sebesar Rp9,3 triliun dan Rp800 miliar sehingga berpotensi mendapat sentimen positif dari kebijakan tersebut.
Secara teknikal dalam jangka pendek SRTG bergerak uptrend dengan mulai menembus MA-20.
3. IMJS
Buy: 298
TP: 306
Stop loss: <292
Manajemen emiten di bidang sewa, logistik, dan servis terkait kendaraan dan alat berat IMJS optimistis kinerja laba dari segmen jasa keuangan tahun ini lebih baik. per Juni 2022, laba bruto Perusahaan telah menembus Rp1,06 triliun, tumbuh 65,5% YoY.
Secara teknikal IMJS berpotensi melanjutkan trend rebound seiring terbentuknya long white body candle yang didukung kenaikan pada volume.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News