1
1

IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan JPFA, MTEL, MYOR

Aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range level 6.741-6.842 setelah ditutup menguat 0,80% pada perdagangan kemarin.

Melalui IHSG Daily Analysis untuk Jumat, 20 Januari 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, memaparkan bahwa pada perdagangan kemarin, 19 Januari 2023, IHSG ditutup menguat  sebesar +0,80% atau +54,12 poin di level 6.819,91. “Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.741–6.842,” katanya.

Dia menjelaskan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia yakni suku bunga acuan (BI-7DRRR) kembali naik sebesar 25 bps menjadi 5,75%. Bank Indonesia juga memproyeksikan skenario optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 dapat tumbuh di kisaran 4,5%-5,3%, didorong oleh kuatnya kinerja ekspor dalam negeri, membaiknya konsumsi rumah tangga, serta meningkatnya investasi. Sementara itu, pertumbuhan kredit Indonesia dilaporkan 11,35% yoy, lebih baik dari periode sebelumnya di November 2022 yang tercatat 11,16% yoy.

Dari mancanegara, sambung Chisty, Industrial Production Amerika Serikat tercatat 1,6% yoy pada Desember 2022, lebih rendah dari capaian pada bulan sebelumnya yang tercatat tumbuh 2,2% yoy. Hal tersebut mencerminkan pelemahan sisi permintaan dan mulai redanya tekanan inflasi.

|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 20 Januari 2023

Sementara itu, Neraca perdagangan Jepang pada Desember 2022 tercatat defisit sebesar JPY1,45 triliun, membaik bila dibandingkan dengan periode sebelumnya dimana defisit lebih dalam yakni JPY2,03 triliun. Kinerja ekspor Jepang tumbuh 11,5% yoy pada Desember 2022, dan kinerja impor tercatat 20,6% yoy pada Desember 2022.

Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:

1. JPFA
Buy :1.295
TP  : 1.335
Stop loss: <1.270

Bullish harami candle, stochastic goldencross pada area oversold dan MACD linier bergerak di atas centerline indikasi momentum positif.

Kinerja JPFA hingga September 2022 mencatat penjualan yang tumbuh 12,16% yoy menjadi Rp36,79 triliun. Penurunan harga pakan ternak seperti kedelai dan jagung yang lebih rendah berpotensi mendorong margin emiten poultry, sementara itu permintaan juga berpotensi menguat seiring dengan pemulihan ekonomi dan daya beli masyarakat yang solid.

2. MTEL
Buy :695
TP  : 715
Stop loss: <685

Bergerak sideways dalam fase short term, ditutup di atas MA 5 dengan konfirmasi penguatan volume dibanding hari sebelumnya, stochastic bergerak up dan MACD bar histogram bearish terbatas.

Kinerja MTEL pada kuartal III/2022 mencatat pendapatan yang tumbuh 11,5% yoy mencapai Rp5,6 triliun, sejalan dengan margin ebitda dan portfolio penyewaan menara meningkat 86%. MTEL telah mengakuisisi 6.088 menara, di mana 6.000 menara milik Telkomsel, 39 menara dari Citra Gaia, dan 38 menara dari MSN dan lainnya. MTEL juga  mengakuisisi fiber optic sepanjang 6.012 km. Dampak akuisisi ini akan tercermin pada kinerja MTEL di kuartal IV/2022 dan seterusnya yang berpotensi tumbuh.

3. MYOR
Buy :2.360
TP :2.430
Stop loss : 2.300

Long white marubozu candle, volume stabil memberi sinyal bullish continuation. Stochastic di area overbought dan MACD bearish terbatas.

Kinerja MYOR per September 2022 mencatat laba bersih tumbuh 10,9% yoy dari pendapatan yang tumbuh 11,76% yoy. MYOR berpotensi mencatat pertumbuhan kinerja pada kuartal IV/2022 mendatang terdorong dari mobilitas sosial yang padat, bahan baku yang turun, daya beli masyarakat yang tumbuh, dan peningkatan aktivitas wisata mendorong permintaan produk MYOR.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 20 Januari 2023
Next Post IHSG Rebound, Cermati 4 Saham Ini

Member Login

or