Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IJHSG) melemah tipis pada akhir perdagangan sesi I Jumat, 19 September 2025. IHSG berkurang tipis 0,06 persen atau 6 poin ke posisi 8.003. Melemahnya IHSG terjadi di tengah menguatnya bursa regional Asia merespons penurunan bunga sejumlah bank sentral di beberapa negara.
|Baca juga: Prediksi IHSG dan 4 Rekomendasi Saham Pilihan di Akhir Pekan
Indeks Nikkei melemah dari rekor tertinggi setelah Bank of Japan (BoJ) mengisyaratkan pelonggaran lebih lanjut dari kebijakan stimulus besar-besarannya.
Sesuai ekspektasi pasar BoJ mempertahankan suku bunga jangka pendek di 0,5 persen pada hari ini. Dua anggota Dewan Gubernur BoJ memilih untuk menaikkan suku bunga. BoJ juga memutuskan untuk mulai menjual kepemilikannya yang besar atas dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) dan dana investasi real estat ( REIT ).
|Baca juga: BEI Pantau Pergerakan Harga Empat Saham
Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 17,62 miliar dengan nilai transaksi p 9,23 triliun. Ada 356 saham yang melemah, 280 saham yang menguat dan 160 saham stagnan.
Indeks sektor saham properti tergelincir paling dalam, turunn 0,67 persen sementara sektor industri naik terkuat sebesar 1,39 persen.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
