1
1

IHSG Menguat di Tengah Rencana Tarif Impor AS 

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan Selasa, 25 Maret 2025, akhirnya ditutup menguat 1,21 persen atau 74,4 poin ke level 6.235. Sebanyak 329 saham naik, 265 saham turun dan 202 saham stagnan.

Pengumuman Presiden AS Donald Trump yang mengisyaratkan tarif impor yang akan dikenakan pada 2 April tidak sebesar yang diberitakan, memberi kelegaan pelaku pasar. Dari dalam negeri, susunan pengurus Danantara yang diisi professional disambut positif pelaku pasar. Sentimen ini yang membuat IHSG sesi kedua Senin sore mengalami rebound, kendati secara keseluruhan sejak pagi hingga sore IHSG melemah.

|Baca juga: Prediksi IHSG dan 6 Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas

Trump mengatakan pada hari Senin bahwa tarif impor pada produk mobil akan segera diberlakukan. Sebelumnya ia mengatakan akan mengenakan tarif impor ke 15 negara yang membuat AS defisit perdagangan selama bertahun-tahun. Namun ia kemudian menyatakan beberapa negara mungkin mendapatkan keringanan.

Dari mata uang, rupiah sempat menyentuh level terendah sejak krisis moneter 1998. Menurut catatan Bloomberg, rupiah sempat turun menembus 16.640 terhadap dolar AS pada hari ini, level terlemah sejak Juni 1998. Rupiah telah merosot lebih dari 3 persen tahun ini, menjadikannya salah satu mata uang dengan performa terburuk di  emerging market .

|Baca juga: RUPST Cinema XXI Setujui Pembagian Dividen Sebesar Rp750 Miliar

Melemahnya rupiah terjadi akibat sinyal hawkish dari Gubernur The Fed Atlanta yang kini hanya melihat pemangkasan satu kali saja di tahun ini.

Editor: Irdiya Setiawan

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post RUPST Cinema XXI Setujui Pembagian Dividen Sebesar Rp750 Miliar
Next Post Lima  Tips Kelola THR Agar Tidak Boncos Jelang Lebaran

Member Login

or