1
1

IHSG Selasa Ditutup Terkoreksi di Tengah Kekhawatiran Resesi AS

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diprediksi bergerak mixed. | Foto: Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa, 11 Mei 2025, ditutup melemah 0,79 persen atau turun 52 poin ke level 6.545. IHSG rebound di akhir perdagangan setelah di sesi I berada di level 6.538.

Pasar saham negara-negara emerging market tertekan proyeksi perlambatan ekonomi AS yang akan berlanjut ke resesi. Aset-aset berisiko seperti saham dikurangi eksposurnya oleh investor.

|Baca jugaPenutupan Senin IHSG Ditutup Terkoreksi

Perang tarif yang dikobarkan presiden AS Donald Tump dikhawatirkan malah akan memperlambat ekonomi AS karena barang-barang impor akan semakin mahal dan membuat output dari manufaktur AS harganya lebih tinggi karena bahan mentah banyak didatangkan dari luar AS.

Indeks harga konsumen (IHK) di Amerika Serikat kemungkinan meningkat pada Februari dengan laju yang menunjukkan progres lambat dalam upaya menekan inflasi. Federal Reserve (The Fed) diperkirakan akan tetap berhati-hati dalam mengambil kebijakan di tengah ketidakpastian ekonomi akibat kebijakan pemerintahan Trump.

Data ketenagakerjaan AS pada Februari menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja yang stabil, meskipun ada indikasi pelemahan di pasar tenaga kerja. Secara keseluruhan, ekonomi AS mulai menunjukkan tanda-tanda perlambatan, terlihat dari melemahnya belanja konsumen, kepercayaan pasar, dan sektor perumahan di awal tahun.

Editor: Irdiya Setiawan

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Percepat Analisis Data JKN, BPJS Kesehatan-Kemenkes Optimalkan Integrasi Data
Next Post BSI (BRIS) Gencarkan Promo & Cashback Dorong Perputaran Ekonomi saat Ramadan

Member Login

or