Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sesi I Jumat, 16 Mei 2025 mampu melanjutkan penguatan sesi sebelumnya kemarin. IHSG mampu bertahan di zona hijau setelah sempat melemah di pertengahan sesi I.
|Baca juga: Ramayana Lestari Sentosa (RALS) Tebar Dividen Tunai Rp355,88 Miliar
IHSG sesi I ditutup naik 0,31 persen atau 22,005 poin ke level 7.062,16. Tercatat 295 saham naik, 292 saham turun, dan 215 saham stagnan. Total volume perdagangan 13,7 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 7,88 triliun.
Sentimen positif seputar redanya ketegangan perdagangan Amerika Serikat dan China masih menjadi alasan investor membeli aset berisiko seperti saham. Seperti diketahui, AS akhirnya menurunkan tarif impor ke barang asal China dari 115 persen menjadi 30 persen. Demikian pula China menurunkan tarif ke barang asal AS sebesar 115 persen menjadi hanya 10 persen.
|Baca juga: IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan Saham INDY, MYOR, MDKA
Survei terbaru Bloomberg yang melibatkan sejumlah ekonom memprediksi pajak AS terhadap produk China yang diberlakukan tahun ini kemungkinan akan bertahan pada 30 persen hingga akhir 2025.
Meskipun jauh lebih rendah daripada sebelum penurunan menyusul negosiasi kedua negara akhir pekan lalu, tarif saat ini cukup tinggi untuk menghapus 70 persen pengiriman China ke ekonomi terbesar di dunia dalam jangka menengah, menurut proyeksi Bloomberg Economics.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News