Media Asuransi, GLOBAL – Guncangan yang terus menerus menghantam dunia dalam beberapa tahun terakhir terbukti sulit diatasi. Perang dan konflik, polarisasi politik, krisis biaya hidup yang terus berlanjut, dan dampak yang semakin meningkat akibat perubahan iklim sedang menggoyahkan tatanan global.
Dilansir dari laman We Forum, Jumat, 12 Januari 2024, temuan kunci dari Laporan Risiko Global Forum Ekonomi Dunia 2024 mencerminkan tantangan paling mendesak yang dihadapi oleh orang-orang di setiap wilayah dunia.
|Baca: Demi Keamanan Negara, Pemerintah Bebaskan Pajak Impor Senjata hingga Amunisi untuk Kemenhan
Laporan ini mengungkapkan dunia yang dirundung oleh dua krisis berbahaya yakni iklim dan konflik. Ancaman-ancaman ini terjadi di tengah percepatan teknologi yang pesat dan ketidakpastian ekonomi.
Survei Persepsi Risiko Global Forum
Temuan ini didasarkan pada Survei Persepsi Risiko Global Forum, yang mengumpulkan wawasan dari hampir 1.500 ahli global dari berbagai bidang seperti akademisi, bisnis, pemerintah, komunitas internasional, dan masyarakat sipil.
Lebih lanjut, optimisme di antara responden sangat minim. Lebih dari setengahnya (54 persen) memperkirakan tingkat ketidakstabilan yang signifikan dan risiko bencana global yang sedang moderat.
Sebanyak 30 persen lainnya melihat situasi menjadi lebih buruk, dengan membayangkan bencana global yang mengancam dan periode berbadai atau bergejolak dalam dua tahun mendatang.
|Baca: Transisi Digital di Sektor Reasuransi Alami Kecepatan Terukur
Perluas pandangan tersebut hingga 10 tahun ke depan, pesimisme di kalangan responden semakin berkembang. Hingga 2034, hampir dua pertiga (63 persen) memperkirakan dunia akan mengalami ketidakstabilan atau kekacauan.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News