1
1

Inflasi Oktober sebesar 0,07 persen

Media Asuransi – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pada Oktober 2020 terjadi inflasi sebesar 0,07 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,92. Dari 90 kota IHK, 66 kota mengalami inflasi dan 24 kota mengalami deflasi.

SURVEI BPS: Pemasaran via Online saat Pandemi Efektif Dongkrak Pendapatan

Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan bahwa inflasi tertinggi pada bulan Oktober 2020 terjadi di Sibolga yakni sebesar 1,04 persen dengan IHK sebesar 104,43. Sedang inflasi terendah terjadi di DKI Jakarta, Cirebon, Bekasi, dan Jember yakni masing-masing sebesar 0,01 persen dengan IHK masing-masing sebesar 105,40; 102,50; 106,95; dan 104,65. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 1,81 persen dengan IHK sebesar 105,12 dan deflasi terendah terjadi di Surabaya sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 104,03.

“Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,29 persen. Sedangkan kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,09 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen, kemudian kelompok rekreasi, olah raga, dan budaya sebesar 0,02 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,04 persen, dan dan kelompok penyediaan makanan dan minuman atau restoran sebesar 0,19 persen,” kata Suhariyanto dalam jumpa pers secara virtual yang ditayangkan di kanal YouTube BPS, Senin, 2 November 2020.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,04 persen. Selanjutnya kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,03 persen, kelompok transportasi sebesar 0,14 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen, serta dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,11 persen.

“Tingkat inflasi tahun kalender, yakni Januari-Oktober 2020 sebesar 0,95 persen. Sedang tingkat inflasi tahun ke tahun, yakni Oktober 2020 terhadap Oktober 2019, sebesar 1,44 persen,” jelas Suhariyanto.

Dia menambahkan, komponen inti pada Oktober 2020 mengalami inflasi sebesar 0,04 persen. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender, yakni Januari-Oktober 2020 sebesar 1,50 persen. Sementara itu, tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun, Oktober 2020 terhadap Oktober 2019, sebesar 1,74 persen. Edi

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post BEDAH SAHAM: Efek Tak Bagi Dividen bagi GGRM
Next Post Pertumbuhan Premi Asuransi Masih Terkontraksi, Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Tetap Terjaga

Member Login

or