1
1

Infovesta: Seluruh Jenis Reksa Dana Catat Return Positif

Ilustrasi Pasar Reksa Dana. | Foto: Ist

Media Asuransi – Seluruh jenis indeks reksa dana mencetak imbal hasil positif pada penutupan minggu lalu seiring dengan mulai membaiknya data perekonomian nasional.

Berdasarkan data Weekly Mutual Funds Update PT Infovesta Utama yang dikutip Media Asuransi, Selasa, 8 Juni 2021, reksa dana saham dan reksa dana campuran memimpin dengan masing-masing mencatatkan kinerja sebesar 3,04% dan 1,67%.

Penguatan tersebut sejalan dengan penguatan kinerja IHSG sebesar 3,70% pada minggu lalu. Sementara kinerja reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana pasar uang juga menguat walaupun tipis sebesar 0,33% dan 0,06% menyusul kenaikan terbatas pada obligasi pemerintah sebesar 0,25% dan obligasi korporasi sebesar 0,14%.

|Baca juga: Infovesta: Reksa Dana Pasar Uang, Bisa Jadi Alternatif Sementara

Awal bulan Juni ini disambut dengan perbaikan rilis data ekonomi Indonesia. Berdasar data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia mencatatkan Inflasi pada bulan Mei sebesar 0,32% secara month on month (mom) atau lebih tinggi dari tingkat inflasi April sebesar 0,13% mom. Peningkatan inflasi ini juga didukung oleh peningkatkan harga beberapa komoditas dalam bulan Mei menyambut hari raya Idulfitri. Secara year on year (yoy) tingkat inflasi Indonesia tercatat sebesar 1,68% lebih rendah dari Inflasi yoy bulan April sebesar 2,67%.

Dengan demikian, perkiraan Bank Indonesia terhadap proyeksi tingkat inflasi Indonesia di tahun 2021 sebesar 3,12% secara yoy bukanlah sesuatu yang mustahil, meskipun tingkat inflasi secara mom tidak langsung naik secara signifikan.

Indeks PMI Manufaktur Indonesia juga naik ke level tertinggi sejak tahun 2014 ke level 55,3 pada bulan Mei 2021 dari level 54,6 di bulan April 2021. Penguatan Indeks PMI di topang oleh permintaan baru, output, serta pembelian yang meningkat. Indeks tersebut juga mencatatkan kenaikan selama 3 bulan berturut-turut dan merupakan yang tertinggi di Asia seiring dengan perbaikan kondisi ekonomi Indonesia selama bulan Mei.

|Baca juga: STAR Asset Management Luncurkan Reksa Dana Global Berbasis Syariah

“Rilis data tersebut tentunya turut memberikan sentimen positif di seluruh jenis reksa dana baik itu reksa dana saham, campuran, hingga pendapatan tetap, mencatatkan kinerja positif selama sepekan lalu,” tulis Infovesta.

Penguatan reksa dana selama sepekan lalu dipimpin oleh reksa dana berbasis saham dengan penguatan mencapai 1,57% yang didukung oleh kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,98% seiring dengan aksi beli bersih investor asing pada saham Indonesia selama sepekan penuh dengan total sebesar Rp2,68 triliun.

“Dengan demikian, Indonesia telah mencatatkan perbaikan ekonomi terutama di sepanjang bulan Mei yang didukung oleh tingkat konsumsi masyarakat serta produksi manufaktur Indonesia.”

|Baca juga: Investasi BPJAMSOSTEK Cetak Imbal Hasil Rp32,3 Triliun

Perbaikan data ekonomi tidak hanya terjadi di Indonesia namun juga terjadi pada negara lain. Negara besar seperti Amerika Serikat, China, dan Zona Eropa menunjukkan data yang positif. Namun di sisi lain investor tetap perlu berhati-hati terhadap beberapa isu yang masih membayangi seperti isu virus corona yang masih belum padam dan bahkan memuncak di beberapa negara.

Di sisi lain juga mulai muncul isu tapering atau pengetatan kembali kebijakan moneter ketika inflasi sudah mulai naik. Oleh karena itu, investor masih perlu berhati-hati dalam berinvestasi pada jenis investasi yang lebih berisiko karena masih terdapat beberapa isu yang masih belum terselesaikan yang berpotensi mengakibatkan gejolak pada pasar modal Indonesia. Aca

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Hexana Tri Sasongko Jabat Wadirut IFG
Next Post Saham Ladangbaja Murni (LABA) Sah Jadi Efek Syariah

Member Login

or