Media Asuransi, JAKARTA – Jumlah penawaran yang masuk pada lelang Surat Utang Negara (SUN) pada lelang yang diselenggarakan pemerintah kemarin, Selasa 17 Oktober 2023 mencapai Rp16,99 triliun atau lebih rendah dibandingkan dengan lelang sebelumnya.
Direktur SUN DJPPR Kementerian Keuangan Deni Ridwan menjelaskan sikap wait and see investor atas kebijakan The Fed yang diyakini akan mempertahankan suku bunga di level yang tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama (higher for longer) dan kekhawatiran atas naiknya harga minyak dunia sebagai akibat naiknya tensi geopolitik di Timur Tengah mendorong mode risk off utamanya pada emerging markets assets.
“Jumlah penawaran yang masuk pada lelang SUN hari ini tercatat menurun menjadi Rp16,99 triliun lebih rendah dibandingkan lelang sebelumnya,” tulisnya dalam keterangan resmi yang dikutip, Rabu 18 Oktober 2023.
|Baca juga: Penawaran Lelang SUN Turun, Investor Masih Wait and See
Menurutnya, jumlah penawaran dari investor asing pada lelang SUN hari ini mencapai Rp2,58 triliun dengan mayoritas berada pada SUN bertenor 11 tahun sebesar Rp1,66 triliun atau 64,32% dari total incoming bids investor asing, dan dimenangkan sebesar Rp1,04 triliun atau 10,18% dari total awarded bids.
SUN tenor 5 dan 11 tahun masih menjadi minat utama investor dengan jumlah penawaran masuk mencapai Rp10,03 triliun atau 60,87% dari total incoming bids, dan dimenangkan sebesar Rp6,55 triliun atau 64,22% dari total awarded bids.
Deni menjelaskan volatilitas pasar keuangan dalam beberapa waktu terakhir mendorong kenaikan rata-rata kenaikan yield yang diminta investor. Weighted Average Yield (WAY) yang dimenangkan pada lelang SUN hari ini naik antara 1 bps sampai dengan 4 bps dari level lelang SUN s sebelumnya.
Dengan mempertimbangkan yield SBN yang wajar di pasar sekunder, rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2023, dan kondisi APBN terkini, tambah Deni, pemerintah memutuskan untuk memenangkan penawaran sebesar Rp10,2 triliun pada lelang SUN kemarin. Sesuai dengan kalender penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun 2023, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2023.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News