1
1

JA Assure Singapura dan SRM University India Bangun Penelitian dan Pengembangan Teknologi baru

JA Assure Pte Ltd, perusahaan insurtech Singapura. | Foto: ja-assure.com

Media Asuransi, GLOBAL – JA Assure Pte Ltd, perusahaan insurtech Singapura yang memiliki ceruk pasar khusus, telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas SRM University di India untuk berkolaborasi dalam penelitian dan pengembangan teknologi baru untuk JA Assure. 

Di bawah MoU tersebut, JA Assure dan SRM University akan bekerja sama untuk mengembangkan produk dan sistem inovatif yang mendukung kepemimpinan teknologi JA Assure di bidang Insurtech. Kemitraan ini akan memanfaatkan kekuatan kedua organisasi.

|Baca juga: Assure Singapore Telah Beroperasi sebagai Broker per 1 April

“Kami sangat senang dapat bermitra dengan SRM University dalam inisiatif penting ini. SRM mendorong para mahasiswanya untuk berpikir kreatif, mengeksplorasi ide-ide baru, dan mengembangkan solusi inovatif untuk masalah-masalah di dunia nyata. Kami ingin para mahasiswa menantang norma dan tidak takut dengan pemikiran mereka untuk memecahkan tantangan bisnis di dunia nyata,” kata CEO dan Pendiri JA Assure, Japhire Gopi Kannan.

Profesor dan Kepala Departemen Teknologi Komputasi – School of Computing SRM University, M Pushpalatha, menambahkan, bahwa ruang lingkup kolaborasi dalam kegiatan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi validitas kerangka kerja interpretatif pada teknologi baru untuk memecahkan tantangan bisnis dengan mengembangkan produk dan sistem untuk JA Assure. 

“Hal ini merupakan bukti komitmen kami untuk memajukan teknologi dan memberikan dampak positif di masyarakat. Kami sangat ingin bekerja sama dengan JA Assure untuk membawa inovasi baru ke pasar dan meningkatkan kehidupan masyarakat di seluruh dunia,” ujarnya.

Kemitraan ini diharapkan akan dimulai pada bulan April 2023 dan akan melibatkan hackathon tahunan, penelitian bersama, dan upaya pengembangan, serta berbagi keahlian, sumber daya, dan fasilitas.

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Tantangan Pasca Spin-off, Prudential Syariah Punya Jurus Jitu untuk Hadapi 2023
Next Post Cedera Terkait Anjing Menghabiskan Lebih dari US$1 Miliar pada Tahun 2022

Member Login

or