PT Commonwealth Life menilai pemasaran produk dan layanan asuransi jiwa lewat distribusi keagenan kian prospektif. Menurut Commonwealth Life Sales Agency DirectorSastradinata, jalur distribusi keagenan masih memegang peranan penting bagi pertumbuhan premi. Untuk meningkatkan kompetensi dan semangat para financial advisor dalam memberikan pengalaman berasuransi terbaik di Indonesia, Commonwealth Life menyelenggarakan Kick Off Meeting 2018 di Jakarta, 22 Januari 2018. Kick Off Meeting2018 mengundang para financial advisor terbaik Commonwealth Life untuk mengikuti workshop yang juga akan berlangsung di Pontianak, Bandung, dan Surabaya.
Acara Kick Off Meeting 2018 khusus bagi para financial advisor Commonwealth Life ini diselenggarakan di awal tahun, sebagai pembuka dari seluruh rangkaian program Commonwealth Life di tahun 2018. “Ini sesuai dengan strategi perusahaan memperkuat jalur distribusi keagenan dari tahun ke tahun. Potensinya yang besar harus dimaksimalkan dengan mendorong kegiatan positif yang berfokus pada para financial advisor. Sesuai dengan visi misi kami Full Speed to Grow, Commonwealth Life hadir untuk senantiasa melayani dan tumbuh bersama masyarakat,” kata Sastradinata dalam keterangan tertulis yang diterima Media Asuransi.
Mengutip data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Commonwealth Life Sales Agency Director ini menyatakan bahwa pertumbuhan jumlah tenaga pemasar asuransi jiwa meningkat secara signifikan hingga 12,5 persen pada akhir kuartal kedua 2017. Angka pertumbuhan itu lebih tinggi dibandingkan bancassurance yang tercatat 6,2 persen. “Hal ini semakin memantapkan langkah Commonwealth Life dalam memperkuat jalur distribusi keagenannya untuk menghadapi persaingan industri asuransi jiwa di tahun 2018,” tambah Sastradinata. Edi
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News