1
1

Katalis Positif untuk Saham Batu Bara, ADRO dan ITMG Direkomendasikan

Pialang saham sedang melintas di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi
Media Asuransi, JAKARTA – Adanya potensi rasio dividen yield yang menarik dapat menjadi katalis positif untuk pergerakan harga saham emiten batu bara dalam tren jangka pendek hingga jangka menengah.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani menjelaskan harga batu bara belakangan ini terpantau naik seiring dengan kenaikan permintaan dari India, China, dan Eropa. Kenaikan Harga gas di Eropa juga turut mengerek kenaikan harga batu bara sebagai sumber energi alternatifnya.

Harga gas alam DUTCH TTF pada 22 februari 2023 terpantau menguat +4,18% di level 50 euro per MWh.

Namun Chisty melihat harga batu bara masih akan sangat volatile, dibayangi oleh supply demand terhadap komoditasnya di pasar global. Secara jangka menengah, dia melihat tren batu bara masih positif dengan pertimbangan tambahan katalis laporan kinerja emiten dan musim pembagian dividen di semester I/2023 ini.

Menurut dia, pembagian dividen emiten batu bara akan menjadi katalis positif karena kinerja emiten batu bara tumbuh pesat tahun lalu, terdorong oleh kenaikan harga komoditas yang mencapai level tertinggi US$457/ton pada September 2022 lalu.

|Baca juga MARKET REVIEW: IHSG Akhirnya Berhasil Rebound

Chisty menerangkan kenaikan harga batu bara global berpotensi memicu kenaikan margin profitabilitas emiten, terutama emiten batu bara yang memiliki exposure ekspor dengan porsi yang besar. “Oleh karena itu, adanya potensi rasio dividen yield yang menarik dapat menjadi katalis positif untuk pergerakan harga saham batu bara dalam tren jangka pendek hingga jangka menengah.”

Untuk prospek jangka panjang, dia melihat tren batu bara mulai akan melemah sebab berpotensi digantikan dengan sumber energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan. Oleh sebab itu, momentum kenaikan jangka pendek – menengah dapat dimanfaatkan untuk investor menecermati saham–saham batu bara.

Rekomendasi

1. ADRO (buy)
Support : 2.860
Resistance : 3.060
Cut loss : 2.760

Indikasi teknikal rebound, ditutup di atas MA 5, 20 dan 50 dengan volume yang naik signifikan dan stochastic goldencross di area oversold. MACD histogram dalam momentum positif.

2. ITMG (Buy)

Support : 35.750
Resistance : 36.975
cut loss : 34.675

Bergerak dalam bullish trend dengan volume yang naik, stochastic bergerak up dan MACD bar histogram dalam momentum positif, sinyal bullish continuation.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post PGEO Listing Perdana
Next Post Indonesia Adopsi Teknologi dari UEA untuk Produksi Drone Tempur

Member Login

or