Media Asuransi, JAKARTA – Pertumbuhan ekonomi yang stabil dan masih ada spillover effect dari kenaikan harga komoditas 2022, membuat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) optimistis target penerimaan pajak sebesar Rp1.818,2 triliun pada 2023 tercapai. Bahkan bisa melampaui penerimaan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 sebesar Rp1.718,0 triliun.
Industri pengolahan, perdagangan, jasa keuangan dan asuransi, serta pertambangan yang terus mencatatkan pertumbuhan positif dan berkontribusi lebih dari 70 persen terhadap penerimaan, tetap menjadi andalan Kemenkeu sebagai penyumbang pajak utama. PPN dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) juga menjadi salah satu penyumbang terbesar.
Editor: S. Edi santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News