Kerugian Bencana Dorong Penurunan Nilai Perusahaan Asuransi Properti/Kecelakaan di AS Tahun 2021

Media Asuransi, GLOBAL – AM Best melaporkan, terdapat 17 penurunan nilai perusahaan asuransi yang teridentifikasi di industri properti/kecelakaan di AS pada tahun 2021, dengan tujuh di antaranya dipengaruhi oleh kerugian akibat bencana yang disebabkan oleh badai, terutama di Louisiana dan Florida.

Laporan Khusus AM Best yang berjudul “2021 US Property/Casualty Impairments Update” menyatakan bahwa dari 17 perusahaan asuransi yang mengalami penurunan nilai, 16 di antaranya telah dilikuidasi. 

“Dalam periode studi 2000-2021, 413 perusahaan asuransi properti/kecelakaan mengalami penurunan nilai,” demikian dikutip melalui laporan AM Best, Selasa, 11 April 2023.

|Baca juga: Asuransi Properti & Kecelakaan dalam Kondisi Hard Market

Penurunan nilai ini terdiri dari 348 likuidasi dan 64 rehabilitasi, 22 di antaranya telah ditutup selama periode tersebut, dan 42 lainnya masih beroperasi sampai dengan laporan ini dibuat. Selain itu, terdapat 57 konservatori, 56 di antaranya langsung mengarah pada rehabilitasi atau likuidasi.

Selain lima perusahaan yang berdomisili di Louisiana dan dua perusahaan yang berdomisili di Florida, penurunan nilai yang diidentifikasi pada tahun 2021 mencakup empat perusahaan asuransi mobil komersial dan sepasang kelompok retensi risiko yang berdomisili di Vermont. 

Selama periode penelitian, kerugian akibat bencana merupakan penyebab utama, dengan 28 penurunan nilai, sementara penipuan atau dugaan penipuan merupakan penyebab utama berikutnya, yaitu 25 penurunan nilai.

Dari 413 perusahaan properti/asuransi yang mengalami penurunan nilai selama tahun 2000-2021, 171 (41%) di antaranya pernah diperingkat oleh AM Best. 

Dalam periode 10 tahun terakhir, jumlah perusahaan yang memiliki peringkat AM Best pada suatu saat selama periode tiga tahun sebelum penurunan nilai telah menurun. 

Dari tahun 2012 hingga 2021, 141 perusahaan properti/asuransi di AS mengalami penurunan nilai, di mana 41 di antaranya, atau 29%, diperingkat oleh AM Best pada suatu waktu selama periode tersebut, dibandingkan dengan 41% pada periode yang lebih panjang dari 2000-2021. 

Editor: S. Edi Santosa