1
1

Klaim ISPA Meningkat, Allianz Life Indonesia Beberkan Tips Sehat di Tengah Kualitas Udara yang Memburuk

Seorang wanita terkena infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). | Foto: doc

Media Asuransi, JAKARTA – rang  menunjukkan bahwa penyakit ISPA merupakan penyakit dengan jumlah pengajuan klaim tertinggi dengan total lebih dari 9.300 dalam periode Januari – Mei 2023.

”Allianz Life Indonesia telah menerima 760 pengajuan klaim terkait rawat inap, 8.181 pengajuan klaim terkait rawat jalan, serta 416 pengajuan klaim terkait kategori lainnya dengan Infeksi Saluran Pernapasan Atas,” ucap Head of Claim Supports Allianz Life Indonesia, Tubagus Argie FS Sunartadirdja, dalam keterangan resmi, Sabtu, 17 Juni 2023.

Argie mengatakan bahwa jumlah dari pengajuan klaim yang diterima oleh Allianz Life Indonesia meningkat secara signifikan sejalan dengan makin memburuknya kualitas udara akhir-akhir ini. Hal ini membuktikan bahwa kondisi udara dapat berdampak buruk bagi kesehatan apalagi jika tidak diiringi dengan langkah preventif dan penerapan pola hidup yang sehat.

|Baca juga: Allianz Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan Melalui Formula E

Kualitas udara yang bersih merupakan unsur terpenting dalam kehidupan bagi seluruh mahluk hidup, tak terkecuali untuk kesehatan manusia. Namun sayangnya, berdasarkan laporan terbaru dari IQAir pada 12 Juni 2023, Jakarta menempati urutan ke-9 dari 10 kota di dunia dengan tingkat polusi tidak sehat bagi kelompok sensitif. Hal ini selaras dengan Indonesia yang menduduki urutan ke-26 dari 131 negara lainnya.

Salah satu penyakit yang sering kali dijumpai bersamaan dengan buruknya polusi udara adalah ISPA. Selain disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus yang ada di dalam tubuh, ISPA juga dapat disebabkan oleh polusi udara yang tanpa disadari dapat dengan mudah mengganggu organ pernapasan. Gejala yang biasa ditimbulkan adalah batuk, pilek, dan demam. Menurut World Health Organization (WHO), sebanyak 4 juta orang meninggal akibat ISPA pada setiap tahunnya dengan salah satu penyebab utamanya adalah polusi udara.

Jumlah pengajuan klaim yang diterima oleh Allianz Life Indonesia meningkat secara signifikan sejalan dengan makin memburuknya kualitas udara akhir-akhir ini. Hal ini membuktikan bahwa kondisi udara dapat berdampak buruk bagi kesehatan apalagi jika tidak diiringi dengan langkah preventif dan penerapan pola hidup yang sehat.

Untuk dapat menghindari berbagai risiko penyakit yang bisa terjadi dan mengganggu aktivitas harian akibat kualitas udara yang buruk Argie yang seorang dokter ini membagikan langkah preventif demi menjaga tubuh tetap sehat di tengah rutinitas yang padat, antara lain, yakni:

|Baca juga: Allianz Indonesia Berkomitmen Siapkan Masa Depan Berkelanjutan dan Mobilitas yang Ramah Lingkungan

– Memakai masker demi meminimalkan masuknya polusi udara yang tidak sehat ke dalam saluran pernapasan dan paru-paru

– Upayakan untuk menghindari aktivitas di wilayah dengan kualitas udara tidak sehat

– Menerapkan pola dan gaya hidup bersih dan sehat, misalnya mengonsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir

–  Hindari untuk menyalakan sumber api atau merokok di dalam ruangan tertutup

– Letakkan pembersih udara (air purifier) atau tanaman hidup di dalam ruangan untuk menjaga kualitas udara agar tetap sehat

Meski saat ini telah memasuki era new normal pasca Covid-19 dan masa endemi yakni aturan penggunaan masker juga telah dicabut, sebagai langkah preventif penggunaan masker tetap dapat menjadi media yang mampu meminimalkan paparan kuman dan polusi yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada tubuh, misalnya infeksi pada saluran pernapasan, asma, brokitis, hingga kanker.

Argie menyampaikan bahwa selain menghindari diri dari penularan Covid-19 varian terbaru, menggunakan masker dengan baik dan benar tetap dapat menjadi salah satu perlindungan optimal untuk kesehatan tubuh manusia seperti menghindari paparan polusi yang berdampak buruk. “Khususnya pada sistem organ pernapasan, hingga melindungi kulit wajah yang ditimbulkan dari polusi udara dan panas matahari,” tuturnya.

Selain memakai masker hingga menyediakan pembersih udara, masyarakat juga dapat memilih jenis olahraga dengan intensitas ringan di sela-sela aktivitas harian. Misalnya berjalan kaki, bersepeda, yoga, pilates, hula hoop, atau lompat tali.

”Mengingat kesehatan adalah hal penting yang harus tetap terjaga agar masyarakat dapat terus bekerja dan beraktivitas secara normal, sebagai salah satu hal yang penting untuk dipersiapkan adalah perlindungan sedari dini, yaitu asuransi kesehatan yang dapat memberikan proteksi secara komprehensif, baik untuk individu maupun keluarga. Dengan memiliki asuransi kesehatan, masyarakat dapat mencegah kerugian finansial jika terjadi risiko jatuh sakit,” tutur Argie.  

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kurangi Angka Stunting Anak Indonesia, Aice Group & Foodbank Bagikan Es Krim dan Sarapan Sehat Siswa
Next Post tiket.com Gelar Program Khusus bagi Pelanggan Setia  

Member Login

or