Media Asuransi, JAKARTA – Sejalan dengan SEOJK 5/2022 yang mengatur tiga aspek utama PAYDI, yakni dari sisi pemasaran, transparansi informasi, hingga tata kelola aset, Great Eastern Life Indonesia telah menyempurnakan produk unitlink yang ada, baik dari sisi spesifikasi produk maupun layanan.
Guna menyesuaikan aturan baru OJK tersebut dan mendukung peningkatan angka inklusi keuangan, Great Eastern Life Indonesia didukung oleh mitra strategisnya yakni Bank OCBC NISP, menghadirkan produk baru unitlink GREAT Protection Link dan GREAT Investlink Protection.
Spesifikasi kedua produk unitlink baru tersebut telah disesuaikan dengan aturan baru SEOJK 5/2022. Misal, pada produk GREAT Protection Link, tidak ada cuti premi secara otomatis. Fitur Non-Lapsed Guaranteed (NLG) atau jaminan polis aktif pun tidak diberlakukan sehingga tidak ada jaminan dalam bentuk apa pun meski kondisi nilai investasi kosong atau negatif.
“Great Eastern Life Indonesia berkomitmen untuk terus berinovasi guna memenuhi kebutuhan nasabah dan mempertahankan kepercayaan nasabah. Oleh karena itu, kami meluncurkan dua produk unit link yang telah sesuai dengan ketentuan SEOJK 5/2022,” kata Direktur Bancassurance Great Eastern Life Indonesia, Nina Ong dalam keterangan resmi, Selasa, 16 Mei 2023.
|Baca juga: Great Eastern Life Indonesia dan Insurtech Qoala Pasarkan GREAT ProInsure Life
Menurut Nina, melalui GREAT Protection Link nasabah dapat memiliki ketenangan jiwa dalam mewujudkan berbagai impian dengan adanya proteksi sekaligus investasi yang dirancang mengikuti tujuan investasi nasabah. Untuk merencanakan keuangan masa depan dengan alokasi proteksi dan investasi yang optimal, nasabah dapat memilih produk GREAT Investlink Protection. Lalu, dengan adanya inovasi GreatLink Intelligence Equity Fund yang menggunakan teknologi AI sebagai pilihan dana investasi, kinerja investasi juga menjadi semakin optimal untuk nasabah,” tutur Nina Ong.
“Proporsi alokasi Premi pada produk GREAT Investlink Protection pun telah disesuaikan menjadi 100% Premi Tunggal. Secara transparan, berbagai informasi mulai dari ketentuan baru cuti premi, masa tunggu, proporsi alokasi investasi, laporan kinerja subdana, hingga contoh ilustrasi perkembangan dana telah tercantum dalam RIPLAY (Ringkasan Informasi Produk dan Layanan) sesuai yang disyaratkan OJK,” jelasnya.
GREAT Protection Link merupakan solusi proteksi plus investasi yang tepat untuk masa depan nasabah. Produk yang merupakan gabungan proteksi dan investasi ini dirancang untuk melindungi impian nasabah sekaligus membantu nasabah mencapai tujuan keuangan yang diinginkan.
Sedangkan, GREAT Investlink Protection merupakan solusi perencanaan keuangan masa depan dengan alokasi investasi dan proteksi jiwa yang optimal. Untuk hasil investasi yang optimal, produk ini mengalokasikan premi 100% sejak hari pertama polis aktif dan memberi ekstra 1% bonus loyalitas di tahun ketiga polis.
Nina Ong melanjutkan, selain telah memenuhi ketentuan OJK, kedua produk baru unitlink baru tersebut juga dilengkapi dengan pilihan dana investasi (fund) baru yang menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) bernama GreatLink Intelligence Equity Fund. Great Eastern Life Indonesia menjadi perusahaan asuransi jiwa yang terus berinovasi dengan penggunaan teknologi AI untuk pilihan dana investasi pada produk unit linknya.
Wealth Management Division Head Bank OCBC NISP, Juky Mariska, menyatakan bahwa sejalan dengan visi Bank OCBC NISP untuk menjadi mitra tepercaya dalam meningkatkan kualitas hidup, pihaknya senantiasa mendukung nasabah untuk melakukan perencanaan keuangan sedini mungkin untuk perlindungan keluarga sekaligus perkembangan investasi.
Untuk itu, lanjut Mariska, nasabah memerlukan berbagai opsi produk keuangan agar lebih leluasa melakukan diversifikasi. “Kolaborasi antara Bank OCBC NISP dan Great Eastern Life Indonesia ini dapat memberikan pilihan dan solusi untuk masyarakat yang ingin merencanakan keuangan masa depan dengan lebih baik,” katanya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News