1
1

Laba Taspen Life 2017Tumbuh 21 persen

    Rapat Umum Pemegang Saham tahunan (RUPST) PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) yang diselenggarakan di Jakarta menyatakan menerima dan mengesahkan laporan keuangan perseroan. Dari laba bersih tahun 2017 sebesar Rp65,71 miliar, yang Rp13 miliar dibagikan sebagai dividen, sedangkan sisanya sekitar Rp52 miliar untuk cadangan lainnya. “Tahun lalu kami membagikan dividen sebesar Rp10 miliar dan tahun ini naik menjadi Rp13 miliar,” kata Dirut Taspen Life Maryoso Sumaryono dalam jumpa pers seusai RUPST. Hadir dalam jumpa pers tersebut Direktur Teknik dan Operasional Taspen Lfe Indra, Direktur Keuangan dan Umum taspen Life Ida Bagus Nugraha, serta Direktur Pemasaran Taspen Life Arijanti Erfin.

   Maryoso menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2017 Taspen Life berhasil mengumpulkan pendapatan premi sebesar Rp494,53 miliar, meningkat sebesar 27,14 persen bila dibanding dengan pendapatan premi tahun 2016 yang mencapai  Rp388,96 miliar. “Pertumbuhan pendapatan premi tersebut merupakan keberhasilan Taspen Life yang terus memperluas pangsa pasar, baik di lingkungan pemerintah daerah, kementerian, BUMN, dan perusahaan swasta,” katanya.

   Pada tahun 2017 perseroan berhasil membukukan hasil investasi sebesar Rp225,6 miliar, meningkat 15,19 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 195,85 miliar. “Atas pertumbuhan pendapatan premi dan hasil investasi  Taspen Life pada tahun 2017 berhasil mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 680,03 miliar, meningkat 18,75 persen  dari tahun sebelumnya sebesar Rp 572,67 miliar. Laba Taspen Life  selama tahun 2017 meningkat  21,05 persen dari Rp54,28 miliar di tahun 2016 menjadi Rp65,71 miliar di tahun 2017,” jelas Maryoso.

   Sedangkan pembayaran klaim selama tahun 2017, menurutnya,  telah dibayarkan klaim sebesar Rp297,79 miliar. Sementara untuk aset, pada tahun 2017 nilai aset Taspen Life mencapai Rp3,42 triliun meningkat 15,09 persen dari pada tahun 2016 sebesar Rp2,97 triliun. Investasi pada tahun 2017 mencapai Rp3,23 triliun atau meningkat 14,79 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp2,82 triliun. Investasi ini dengan rincian deposito 24, 43 persen, saham 3,35 persen, reksadana 48, 79 persen, dan obligasi 23,42 persen.

   Di tahun lalu, Taspen Life terus  melakukan penetrasi pasar, sehingga sampai dengan Desember 2017 jumlah peserta sebanyak 517.367 peserta atau meningkat 14,61 persen dari tahun sebelumnya yakni sebanyak 451.405 peserta. Hingga akhir tahun lalu, perseroan telah memiliki delapan kantor pemasaran yang tersebar di Jakarta, Denpasar, Medan, Bandung, Palembang, dan Makassar. Edi

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pendidikan Gempa Bumi
Next Post Indonesia Re Gelar CFO Forum untuk Asuransi Jiwa Indonesia

Member Login

or